TOPIK
Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
-
Anggota Komisi VI DPR RI Rieke Diah Pitaloka ingin Indonesia meniru langkah Malaysia yang mengesahkan Undang-undang Pekerja Gig 2025.
-
Video aksi warga melempar sampah ke gedung DPRD Jabar viral. Massa protes kerja sama dengan TNI dan desak supremasi sipil ditegakkan tanpa kompromi.
-
Kerusuhan di kompleks Pemkab Kediri berujung penjarahan Museum Bagawanta Bhari. Arca kepala Ganesha abad ke-10 sempat hilang, lalu ditemukan pelajar.
-
Terpapar berita dan konten negatif terus menerus seperti pembakaran, kericuhan bahkan penjarahan munculkan cemas hingga overthinking.
-
Golkar terbuka terhadap aspirasi masyarakat, termasuk 17+8 Tuntutan Rakyat yang mencuat dalam gelombang demonstrasi
-
Lembaga pemantau media sosial Drone Emprit menganalisis ramainya gerakan Brave Pink Hero Green yang mencuat sejak awal September 2025.
-
Presidium Nasional BEM PTNU Se-Nusantara Achmad Baha’ur Rifqi menjelaskan tiga agenda utama tersebut.
-
GM FKPPI memandang gerakan mahasiswa dan rakyat yang turun ke jalan adalah bagian dari tradisi panjang perjuangan bangsa.
-
Cipayung Plus meminta agar para aktivis yang ditangkap saat demo beberapa waktu lalu untuk segera dibebaskan.
-
Demokrat menyambut baik tuntutan '17+8' yang sempat menggema di media sosial (medsos) dan kini sudah diterima oleh DPR RI.
-
Profil Mercy Jasinta, penggalang petisi penolakan pemecatan Kompol Cosmas Kaju Gae sebagai anggota Polri pada 3 September 2025.
-
Yang bikin resah para emak-emak itu karena buruh berunjuk rasa sambil menutup jalan raya selama 4 hari.
-
Mercy Jasinta, pembuat petisi yang menolak sanksi PTDH terhadap Kompol Cosmas Kaju Gae merasa terharu dengan banyaknya tanda tangan dalam petisinya.
-
Unjuk rasa yang berakhir rusuh di sejumlah tempat di Jakarta pekan lalu juga disertai munculnya sejumlah berita palsu atau hoax.
-
Unggahan bertuliskan 17+8 Tuntutan Rakyat sedang ramai di medsos di tengah serangkaian aksi demonstrasi yang terjadi di berbagai daerah.
-
Datangi Istana, GMNI, mahasiswa Cipayung Plus dan BEM minta pemerintah hentikan kriminalisasi aktivis serta membebaskan mereka yang masih ditahan.
-
Ketua PMII cabang SBT mengaku tak mengetahui siapa yang memantik api hingga menyebatkan empat orang peserta aksi tubuhnya terbakar
-
Pengamat kepolisian menyoroti jomplangnya sanksi yang diterima Kompol Cosmas dan Bripka Rohmat dalam insiden rantis Brimob lindas Affan Kurniawan.
-
Kabar baik, seluruh Fraksi yang ada di DPR RI menyatakan solid untuk memperbaiki kinerja lembaga legislatif menjadi lebih baik.
-
Warga Bajawa NTT, Mercy Jasinta, membuat petisi penolakan pemecatan Comas Cosmas Kaju Gae dari anggota Polri pada 3 September 2025.
-
Investor mulai berhati-hati karena narasi tentang ketahanan Indonesia di tengah ketidakpastian global kini melemah.
-
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak, sampaikan keprihatinannya usai bertemu dengan orang tua dari sejumlah pelaku aksi perusakan di Grahadi.
-
Hermawan menilai, aksi demontrasi beberapa waktu lalu sarat akan kepentingan politik dari pihak tertentu
-
Mensesneg memberikan respon positif dan akan menyampaikannya segera kepada Presiden Prabowo Subianto
-
Setelah azan magrib berkumandang, mereka membentangkan spanduk putih bercat merah bertuliskan #ResetIndonesia
-
Ia menegaskan kematian Affan dan Dandi tidak boleh dibiarkan begitu saja
-
Narasi yang menggiring TNI dan Polri seakan-akan berhadap-hadapan bisa menggerus legitimasi negara
-
Ribuan orang juga menjadi korban penangkapan sewenang-wenang di berbagai kota
-
Berikut fakta-fakta terbakarnya empat demonstran saat coba bakar ban bekas di DPRD Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku pada Kamis (4/9/2025) siang.
-
Usman Hamid, menegaskan pentingnya pembentukan tim gabungan independen pencari fakta untuk memastikan proses hukum berjalan objektif.