Jumat, 3 Oktober 2025

Menag Nasaruddin Umar Buka MQK Internasional 2025 di Wajo, Soroti Dampak Perang dan Krisis Iklim

Menag Buka MQK Internasional Perdana di Wajo (02/10/2025), soroti dampak perang, krisis iklim, dan peran pesantren sebagai poros perdamaian

Editor: Content Writer
Istimewa
MENAG BUKA MQK - Menteri Agama, Nasaruddin Umar, membuka Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional perdana di Pesantren As'adiyah, Wajo, Sulawesi Selatan, Rabu (02/10/2025). 

Selain perlombaan, MQK juga dirangkaikan dengan sejumlah agenda: Pramuka Santri, Expo Kemandirian Pesantren di Lapangan Merdeka, Halaqah Internasional di Macanang, hingga Gerakan Ekoteologi di pesantren. Malam harinya, digelar Night Inspiration dengan penampilan Veve Zukfikar, Raim Laode, Arda Naff, dan Budi Doremi. Sedangkan Fajar Inspiration diisi tokoh-tokoh nasional seperti Prof Nasaruddin Umar, Prof Kamaruddin Amin, Prof Sayid Agil Husin Al-Munawar, dan KH Abdul Moqsith Ghazali seusai salat Subuh berjamaah di Masjid Ummul Qurra.

Pembukaan MQK dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, Bupati Wajo Andi Rosman, Wakil Gubernur Maluku Utara H. Sarbin Sehe, jajaran pejabat Kemenag, ulama lintas negara, serta dewan hakim dan peserta dari dalam maupun luar negeri.

Menag menutup sambutannya dengan harapan bahwa MQK Internasional bisa menjadi awal kebangkitan peradaban Islam modern.

“Sejarah mencatat, pada masa Khalifah Harun al-Rasyid di Baghdad, lahir ilmuwan besar seperti Al-Khawarizmi, Ibnu Sina, Al-Farabi, hingga Ibnu Rusydi," paparnya.

"Kita berharap MQK Internasional dapat melahirkan kembali generasi ilmuwan muslim yang bukan hanya piawai membaca kitab, tetapi juga mampu memberi solusi atas tantangan zaman, menjaga perdamaian, dan melestarikan lingkungan,” pungkasnya.(*)

Baca juga: 4 Fakta Tren Tepuk Sakinah Viral di Medsos, Menag Tanggapi Positif hingga Calon Pengantin Antusias

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved