Kamis, 2 Oktober 2025

Apakah Perlu Mengonsumsi Minuman Elektrolit?

Apakah perlu mengonsumsi minuman elektrolit? simak manfaat dan pengertiannya di artikel di bawah ini.

(Sean Dong/The New York Times)
ELEKTROLIT DALAM TUBUH - Terdapat pasar yang besar, berkembang, dan sangat kompetitif untuk bubuk, minuman, dan tablet elektrolit. Pada tahun 2024, pasar minuman elektrolit bernilai sekitar $38 miliar. (Sean Dong/The New York Times) 

Dalam kasus yang jarang terjadi, Anda bisa memiliki terlalu banyak cairan tetapi kekurangan natrium dalam darah Anda, suatu kondisi yang disebut hiponatremia, yang dapat menyebabkan mual, kelelahan, dan, dalam kasus yang paling parah, kejang atau kematian.

Kondisi ini lebih mungkin terjadi jika Anda memiliki kondisi medis tertentu seperti masalah jantung, hati, atau ginjal.

Bagi atlet, hal ini dapat terjadi jika mereka minum terlalu banyak cairan sebelum, selama, dan setelah latihan yang lama sehingga mengencerkan elektrolit dalam darah Anda.

Namun, sebagian besar minuman olahraga tidak mengandung cukup natrium untuk mencegahnya, kata Dr. Da Costa.

APAKAH ADA KERUGIANNYA?

Selain biayanya, para ahli mengatakan hanya ada sedikit kerugian dari mengonsumsi minuman elektrolit.

Selama Anda sehat, minuman tersebut tidak memiliki cukup elektrolit untuk membebani sistem di tubuh Anda (disebut hipernatremia), kata Dr. Kenefick.

Dan rasa manisnya dapat membuat anda merasa  terhidrasi.

Namun, seperti kebanyakan suplemen, produk elektrolit tidak diatur dengan baik dan bahkan dapat terkontaminasi, kata Dr. Hew-Butler.

Pada tahun 2015, ia dan timnya menemukan kadar arsenik yang tidak aman dalam susu Muscle Milk dan bubuk Gatorade yang diberikan kepada atlet di kelas perguruan tinggi.

Namun memang para atlet tidak menunjukkan tanda-tanda cedera akibat paparan tersebut.

Anda tidak akan menemukan "arsenik" pada label suplemen, tetapi Anda harus memeriksa jumlah gula dalam minuman tersebut, yang bisa jadi hampir sama tingginya dengan beberapa minuman bersoda.

Saat Anda membaca labelnya, Dr. Kenefick memperingatkan pembeli untuk bersikap skeptis terhadap apa yang dijanjikan.

"Pasar minuman sangat kompetitif dan semua orang mencari keunggulan," ujarnya.

 "Banyak minuman yang beredar menggunakan elektrolit sebagai alat pemasaran," lanjut Dr. Kenefick.

Artikel ini telah dipublikasikan di The New York Times.

(c) 2025 The New York Times Company

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved