Minggu, 5 Oktober 2025

Demokrat: APBN 2026 Harus Perkuat Transformasi Ekonomi di Tengah Ketidakpastian Global

Marwan Cik Asan, menegaskan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 tidak boleh dipandang sebatas dokumen fiskal. 

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
Istimewa
APBN 2026 - Anggota Komisi XI DPR RI, Marwan Cik Asan, menegaskan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 harus berfungsi sebagai motor pertumbuhan ekonomi yang mampu menjaga stabilitas sekaligus mendorong transformasi struktural. 


Lebih jauh, Marwan menekankan bahwa kunci keberhasilan RAPBN 2026 terletak pada eksekusi yang tepat sasaran.


 “Setiap rupiah belanja negara harus ditempatkan pada sektor dengan multiplier effect tinggi. Program makan bergizi gratis memang penting untuk menjaga daya beli, tetapi ke depan kita butuh investasi besar di infrastruktur digital, energi hijau, dan industri manufaktur agar daya saing meningkat. Transformasi digital dan hilirisasi tidak boleh hanya jadi jargon,” katanya.


Marwan memastikan Fraksi Partai Demokrat mendukung penuh RAPBN 2026 yang membawa arah jelas; menjaga pertumbuhan, melindungi rakyat, dan mendorong transformasi ekonomi. 


Namun, ia menegaskan dukungan tersebut tidak berarti mengurangi fungsi pengawasan. 


“Sebaliknya, DPR akan memastikan setiap kebijakan berjalan efektif, transparan, dan akuntabel. APBN adalah janji kepada rakyat untuk menjaga harga stabil, menciptakan lapangan kerja, dan memastikan Indonesia terus bergerak maju meskipun badai global tak kunjung reda,” pungkas Marwan.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved