Bank Jakarta Libatkan Toko Difabel Jadi Agen Inklusi Keuangan Digital

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meresmikan Toko Mandiri Indogrosir (TMI) Difabel di Jalan Mandor Hasan, Bambu Apus, Jakarta Timur, untuk memberdayakan ekonomi penyandang disabilitas.

Toko hasil kolaborasi Bank Jakarta dan Indogrosir ini menjadi ruang belajar dan usaha ritel modern yang dikelola oleh komunitas difabel, khususnya penyandang tuna grahita.

TMI Difabel diinisiasi oleh Sukarmi Ningsih, pegawai negeri sipil di Dinas Pariwisata DKI Jakarta yang telah menetap di Bambu Apus Jakarta Timur selama lebih dari 25 tahun. Ia menggagas toko ini sebagai simbol perjuangan dan kemandirian bagi kaum difabel. 

“Saya ingin menunjukkan bahwa difabel juga bisa berdiri di atas kaki sendiri, tidak hanya menunggu bantuan, namun bisa berkarya dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar Sukarmi saat peresmian.

Program ini mendapat dukungan penuh dari Pemprov DKI Jakarta melalui kebijakan inklusif, termasuk akses pekerjaan sebagai PNS, fasilitas umum ramah difabel, dan inisiatif ekonomi berbasis komunitas.

TMI Difabel merupakan hasil sinergi antara Indogrosir sebagai penyedia model usaha, komunitas difabel sebagai pengelola, dan Bank Jakarta sebagai penyedia layanan keuangan.

Direktur Bisnis & Syariah Bank Jakarta, Dipo Nugroho, menyatakan bahwa dukungan terhadap TMI Difabel merupakan bagian dari strategi keberlanjutan perusahaan dalam membangun ekosistem UMKM yang inklusif. “Bank Jakarta percaya bahwa pembangunan ekonomi harus bersifat inklusif,” katanya.

Selain menjadi pusat usaha, Difabel Shop juga berfungsi sebagai Agen JakOne Abank yang melayani transaksi perbankan masyarakat sekitar, seperti setor tarik tunai, pembayaran tagihan, dan pembelian pulsa. Fasilitas ini memperkuat peran toko dalam inklusi keuangan digital sekaligus menambah pendapatan bagi pengelola.

Baca juga: Jangkau 67 Ribu Desa, AgenBRILink Terus Perkuat Inklusi Keuangan di Indonesia

Sekretaris Perusahaan Bank Jakarta, Arie Rinaldi, menambahkan bahwa TMI Difabel mencerminkan komitmen Bank Jakarta dalam mendukung pembangunan sosial dan pemberdayaan masyarakat. “Kami ingin tumbuh bersama dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota yang maju, modern, dan berkeadilan,” ujarnya.

Bank Jakarta adalah bank pembangunan daerah milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang sebelumnya dikenal sebagai Bank DKI.

Baca juga: Survei Terbaru: Bank Digital Makin Diminati Milenial dan Gen Z, Bayarnya Pakai QRIS

Bank Jakarta, resmi berganti nama dari Bank DKI pada 22 Juni 2025, merupakan Bank Umum Kelompok Bank Berdasarkan Modal Inti (KBMI) II yang telah beroperasi sejak 11 April 1961.