Senin, 29 September 2025

Demo di Jakarta

Peringatan Komaruddin Hidayat ke Polisi Soal Penahanan Aktivis: Jangan Sampai Melemahkan Demokrasi

Tokoh GNB, Komaruddin Hidayat mengingatkan aparat kepolisian untuk tak melakukan represi terhadap para aktivis yang ditangkap di Polda Metro Jaya.

Tribunnews.com/Fersinanus Waku
PERINGATKAN APARAT - Ketua Dewan Pers, Komaruddin Hidayat, saat ditemui seusai acara serah terima jabatan (Sertijab) Anggota Dewan Pers di Kantor Dewan Pers, Jakarta, Rabu (14/5/2025). Tokoh Gerakan Nurani Bangsa (GNB), Komaruddin Hidayat mengingatkan kepada aparat kepolisian untuk tidak melakukan tindakan represi terhadap aktivis yang tengah menjalani hukuman di Polda Metro Jaya, agar tidak melemahkan demokrasi Indonesia. 

Di satu sisi polisi tetap harus menjalankan tugasnya secara profesional.

Hanya saja kepolisian tetap harus memperhatikan hak-hak mereka saat mendekam di tahanan.

"Tadi kami sudah sampaikan ke Bapak Kapolda dan Bapak Wakapolda bahwa hak-hak asasi manusia harus tetap bisa dipenuhi, harus bisa dilindungi, harus bisa diperhatikan dengan baik, begitu poin pentingnya," imbuhnya.

Selain Lukman, tokoh GNB lainnya yang hadir yakni Sinta Nuriyah (Istri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur), Karlina R Supelli (Ahli Filsuf), Erry Riyana Hardjapamekas (eks Pimpinan KPK), Inaya Wahid (aktivis), Gomar Gultom (eks Ketu PGI), Komaruddin Hidayat (akademisi), dan Beka Ulung Hapsara (aktivis).

Kehadiran tokoh bangsa dari GNB diterima Kapolda Metro dan Wakapolda Metro di Gedung Promoter, Jakarta Selatan, Selasa (23/9/2025).

Mereka hadir untuk menjenguk para aktivis yang ditahan usai aksi unjuk rasa berujung ricuh pada akhir Agustus kemarin.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan