Senin, 29 September 2025

Donald Trump Pimpin Amerika Serikat

FBI Sebut DNA dan Obeng Jadi Bukti Tyler Robinson Bunuh Charlie Kirk

FBI pastikan DNA cocok dengan tersangka Tyler Robinson dalam kasus pembunuhan aktivis konservatif AS Charlie Kirk di Utah.

Tangkap layar Sky News
PENEMBAKAN CHARLIE KIRK - Tangkap layar Sky News 12 September 2025, memperlihatkan mughot terduga pelaku penembakan aktivis konservatif Charlie Kirk. Otoritas telah menangkap pria 22 tahun yang diduga sebagai pelaku penembakan aktivis sayap kanan Charlie Kirk. 

Tyler Robinson ditangkap pekan lalu setelah perburuan selama 33 jam.

Tyler James Robinson lahir dan besar di Utah, lulusan Pine View High School dengan skor ACT 34.

Ia sempat kuliah satu semester di Utah State University sebelum terlibat insiden ini.

Menurut Patel, tersangka meninggalkan catatan berisi rencana untuk “menyingkirkan” Kirk dan membahasnya lewat pesan teks.

Meski catatan itu dihancurkan, penyelidik menemukan bukti forensik keberadaannya di rumah Robinson.

Charlie Kirk, pendiri Turning Point USA sekaligus tokoh muda sayap kanan Amerika, tewas ditembak saat berceramah di Universitas Utah, Rabu (10/9/2025).

Turning Point USA, organisasi konservatif yang didirikan Kirk, menjadwalkan peringatan pada 21 September di State Farm Stadium, Arizona.

Ia dikenal sebagai figur konservatif kontroversial: mendukung hak senjata, menentang aborsi, dan kerap mengkritisi isu transgender.

Sejak muda, Kirk menonjol lewat kemampuan debat dan kampanye politiknya di kalangan anak muda, termasuk melalui media sosial.

Ia disebut berperan penting dalam menggalang dukungan generasi muda bagi Presiden AS Donald Trump.

Saat insiden, tembakan dari arah atap gedung mengenai lehernya, menyebabkan pendarahan hebat.

Baca juga: Tersangka Penembak Charlie Kirk Ogah Bekerja Sama, Gubernur Utah Sebut Belum Ada Pengakuan

Kirk sempat dilarikan ke Rumah Sakit Regional Timpanogos, namun nyawanya tidak tertolong.

Kasus ini mengguncang politik Amerika, dengan Trump berjanji menindak jaringan sayap kiri yang ia tuduh memicu kekerasan.

Trump bahkan mempertimbangkan menuntut kelompok pendana agitator dengan pasal pemerasan dan mendukung penetapan Antifa sebagai teroris domestik, lapor Al Jazeera.

Kematian Kirk memicu perdebatan sengit di publik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan