Tribunners / Citizen Journalism
Dari Nepal ke Maroko: Dua Wajah Politik Generasi Z
Generasi Z memimpin perubahan politik dunia. Nepal lahirkan parlemen digital, Maroko masih bergejolak dengan protes jalanan.

Prof. (HC) Dr. Pius Lustrilanang, S.Ip., M.Si.
Aktivis dan Politikus
Latar Belakang dan Pendidikan
Lahir
10 Oktober 1968 di Palembang, Sumatera Selatan
Pendidikan
- S1 Hubungan Internasional – Universitas Katolik Parahyangan
- S2 Ilmu Kepolisian – Universitas Indonesia
- S3 Ilmu Administrasi – Universitas Brawijaya
Gelar Profesor Kehormatan (HC):
Diberikan oleh Universitas Jenderal Soedirman pada tahun 2023 dalam bidang Ilmu Manajemen Pemerintahan Daerah.
Anggota DPR RI
Dari Partai Gerindra, menjabat dua periode (2009–2014 dan 2014–2019).
Pejabat BPK RI:
- Anggota II (2019–2022)
- Anggota VI (2022–sekarang).
Komisaris Independen PT Antam Ditunjuk pada Juni 2025 berdasarkan hasil RUPS
TRIBUNNEWS.COM - Generasi Z, lahir antara pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an, kini tampil sebagai aktor politik global. Mereka dibentuk oleh era digital, hidup dalam jaringan sosial tanpa batas, dan menyimpan frustrasi pada institusi demokrasi lama yang dianggap gagal memenuhi kebutuhan dasar. Dalam beberapa bulan terakhir, dunia menyaksikan dua peristiwa penting: kerusuhan di Nepal yang menjatuhkan pemerintahan dan berujung pada eksperimen parlemen digital, serta gelombang protes Gen Z 212 di Maroko yang masih terus bergulir.
Nepal: Dari Demonstrasi Gen Z ke Parlemen Digital
Di Nepal, Generasi Z menjadi motor utama demonstrasi besar-besaran pada Agustus 2025. Aksi ini meluas di berbagai kota, penuh kekerasan, menelan korban jiwa, dan berujung pada tumbangnya pemerintahan. Mereka menuntut perbaikan tata kelola negara, pemberantasan korupsi, serta kepemimpinan yang lebih bersih.
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Jokowi, di Antara Kebencian serta Kerinduan dan Lalu, Dunia Memanggilnya |
![]() |
---|
Arti Seruan Jokowi soal Prabowo-Gibran 2 Periode, Pengamat: Untuk Lawan Narasi Negatif Keluarga Solo |
![]() |
---|
Perpres Nomor 79 Tahun 2025 Tegaskan Kepastian Penyelesaian dan Kelanjutan Pembangunan IKN |
![]() |
---|
Ahmad Labib Tekankan Sinergi Sistem Keuangan Negara, Pangi Chaniago Singgung Pajak dan Oligarki |
![]() |
---|
Komisi II DPR Minta Pemerintah Jelaskan Teknis IKN sebagai Ibu Kota Politik |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.