Jumat, 3 Oktober 2025

Sugiartama Meninggal 3 Bulan Setelah Digigit Anjing, Kronologis hingga Penjelasan Puskesmas & Dinkes

Sugiartama meninggal setelah sempat digigit anjing sekitar 3 bulan lalu. Kronologis meninggalnya Sugiartama diungkap pihak Puskesmas dan Dinkes.

Penulis: Dewi Agustina
Istimewa
SUSPEK RABIES - Belasan kerabat dari I Kadek Sugiartama (35) saat dikumpulkan di Puskemas Banjar 2 untuk diberi Vaksin Anti Rabies (VAR). Sugiartama meninggal akibat suspek rabies, berikut kronologis meninggalnya Sugiartama dan penjelasan pihak Puskesmas dan Dinkes Buleleng. 

Jumlah tersebut diperkirakan cukup untuk enam hingga delapan bulan ke depan.

"Tentunya tergantung dari kasusnya. Mudah-mudahan kasus rabies di Buleleng tidak mengalami peningkatan," ujar dia. 

Lantas disinggung mengenai kasus gigitan anjing di Kabupaten Buleleng, Budiastawan menyebut dalam dua bulan di tahun 2025 ini, tercatat ada 605 kasus gigitan anjing. Walau demikian tidak seluruh kasus gigitan ini positif rabies

"Tergantung hasil observasinya. Kalau positif rabies, baru diberikan VAR. Jika dibandingkan dengan tahun 2024, jumlah kasus di tahun 2025 ini telah menyentuh 10 persennya. Sebab di tahun 2024, total kasus gigitan mencapai 5.617 kasus," tandasnya. 

Sumber: (Tribun-Bali.com/Muhammad Fredey Mercury)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul 19 Kerabat yang Kontak Erat Sugiartama Diberi VAR, Pasca Meninggalnya Sugiartama Akibat Rabies

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved