Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Mengenal Organisasi OSF Dituduh Danai Demo Rusuh di Indonesia
George Soros dituduh sebagai aktor yang membiayai demonstrasi berujung rusuh di Indonesia akhir-akhir ini.
Pada artikel yang sama, penulis buku The China Trilogy dan pendiri Seek Truth From Facts Foundation, Jeff J Brown, menyebut situasi yang terjadi di Indonesia saat ini sama dengan kondisi di Serbia.
Adapun kesamaan yang dimaksud yakni peristiwa demonstrasi ini adalah bagian dari strategi revolusi warna.
"Ini adalah skenario yang sama persis yang terjadi di Serbia. (Negara anggota) G7 menginginkan diktator lain yang didukung AS seperti Soeharto di masa lalu," ujarnya.
Brown menilai negara anggota G7 merasa tidak senang dengan masuknya Indonesia dalam keanggotaan BRICS.
G7 adalah kumpulan 7 negara maju seperti AS, Prancis, Jerman, Inggris, Jepang, Italia, dan Kanada.
Sementara BRICS merupakan orangisasi antar pemerintah yang terdiri dari sepuluh negara saat ini yaitu Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan, Mesir, Etiopia, Iran, Uni Emirat Arab, dan Indonesia.
Dua kubu kelompok ini dianggap berseberangan di era sekarang.
“Indonesia adalah negara Asia Tenggara pertama yang bergabung dengan BRICS dan telah secara terbuka bekerja sama dengan China dalam inisiatif global Belt and Road Initiative," kata Brown.
Besarnya ekonomi dan penduduk Indonesia, menurut Brown, menjadi target para imperialis Barat untuk diserang dengan revolusi warna.
"Dari sudut pandang Barat imperialis, semua ini menjadikan Indonesia sebagai target utama yang layak diserang dengan revolusi warna yang dirancang Barat," ujarnya.
Prabowo Batal Bertemu Putin dan Xi Jinping
Gara-gara demo rusuh di Indonesia, Presiden RI Prabowo Subianto batal ke China.
Media CNN Internasional menulis berita berjudul "Presiden Indonesia membatalkan kunjungan ke Tiongkok dan TikTok menghentikan siaran langsung video".
Presiden Indonesia Prabowo Subianto membatalkan kunjungan ke China karena aksi protes yang telah berlangsung selama berhari-hari menyebar lebih jauh di luar ibu kota Jakarta, dengan beberapa gedung parlemen daerah dibakar.
Prabowo dijadwalkan menghadiri parade “ Hari Kemenangan ” di Tiongkok pada tanggal 3 September untuk memperingati ulang tahun ke-80 berakhirnya Perang Dunia Kedua setelah Jepang secara resmi menyerah.
Dalam acara ini hadir pemimpin negara Anggota BRICS seperti Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden India Narendra Modi.
(Tribunnews.com: Yohanes Liestyo Poerwo/Taufik/Has)
Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Mahasiswa Apresiasi Golkar Buka Ruang Dialog Dengar Aspirasi Rakyat Soal Tuntutan 17+8 |
---|
Gas Air Mata Kedaluwarsa & Polisi Brutal Disorot, Kapolri: Reformasi Jalan Terus |
---|
Tim Reformasi Polri Digeber Pekan Ini, Ini Alasan Prabowo Bergerak Cepat |
---|
Fraksi PAN DPR RI Bahas Tuntutan 17+8 Bersama Organisasi Perempuan dan Elemen Mahasiswa |
---|
Tetap Kritis Suarakan Perjuangan Rakyat, Erick Yusuf Sebut Unjuk Rasa Harus Damai, Tanpa Kekerasan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.