Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Pengamat Sebut Demo Pati Awal Mula Bangkitnya Gelombang Protes Rakyat
Boni Hargens membacanya dalam skala makro bahwa gelombang aksi massa belakangan ini tidak berdiri sendiri dan terpisah
"Pernyataan Presiden sebuah bentuk renungan moral yang mendalam dan seharusnya menjadi bahan refleksi oleh semua pejabat publik dari daerah sampai pusat," katanya.
"Dalam konteks ini saya teringat mimik marah pada wajah Wapres Gibran Rakabuming Raka saat melihat para anggota DPR menari senang dengan kenaikan tunjangan beberapa waktu lalu," ujarnya menambahkan.
Boni mengatakan kita harus jujur bahwa kontekstur gerakan rakyat hari ini menunjukkan bahwa ini bukan gerakan sentimentil yang dipicu oleh kemarahan sesaat melainkan sebuah ledakan dari akumulasi keresahan dan kemarahan yang berlangsung lama.
"Kita tidak ingin pemerintahan ini terganggu dan kesulitan bekerja karena gejolak semacam ini maka perlu segera melakukan evaluasi menyeluruh, baik pada sektor legislatif, yudikatif, maupun eksekutif," katanya.
Selain itu, Boni mengatakan perlu ada langkah strategis untuk mencegah adanya upaya penyusupan oleh para penumpang gelap, free riders, yang ingin membenturkan rakyat dengan aparat keamanan.
"Upaya bentur-membenturkan berpotensi memperumit keadaan dan mendatangkan bencana yang lebih kompleks dan merugikan kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara," katanya.
Selama karirnya, Boni Hargens dikenal sebagai akademisi dan pengamat politik, Boni aktif dalam pembangunan demokrasi dan media.
Ia pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pengawas Lembaga Kantor Berita Negara (LKBN) Antara.
Meraih gelar Doktor dalam Kebijakan Publik dan Administrasi dari Walden University, AS, Boni Hargens juga adalah mantan dosen Universitas Indonesia dan Universitas Petra.
Pria kelahiran Manggarai Nusa Tenggara Timur (NTT) ini mendirikan Lembaga Pemilih Indonesia (LPI ) dan menjadi direkturnya saat ini.
Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Mahasiswa Apresiasi Golkar Buka Ruang Dialog Dengar Aspirasi Rakyat Soal Tuntutan 17+8 |
---|
Gas Air Mata Kedaluwarsa & Polisi Brutal Disorot, Kapolri: Reformasi Jalan Terus |
---|
Tim Reformasi Polri Digeber Pekan Ini, Ini Alasan Prabowo Bergerak Cepat |
---|
Fraksi PAN DPR RI Bahas Tuntutan 17+8 Bersama Organisasi Perempuan dan Elemen Mahasiswa |
---|
Tetap Kritis Suarakan Perjuangan Rakyat, Erick Yusuf Sebut Unjuk Rasa Harus Damai, Tanpa Kekerasan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.