Pemblokiran Rekening
Sosok Ketua MUI Cholil Nafis, Rekening Yayasannya Diblokir, PPATK: Bukan Kami, tapi Bank
Rekening yayasan milik Ketua MUI, KH Cholil Nafis, diblokir. PPATK pun memberikan klarifikasi.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.com - Rekening yayasan milik Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis, diblokir.
MUI adalah lembaga independen yang mewadahi para ulama, zu'ama, dan cendekiawan muslim. Salah satu fungsinya adalah mengeluarkan fatwa berbagai masalah keagamaan dan kemasyarakatan yang berkaitan degan umat Islam.
Pemblokiran rekening yayasan miliknya baru diketahui Cholil ketika hendak melakukan transaksi.
Ia mengaku, rekening yayasan yang diblokir berisi saldo senilai Rp300 juta.
"Sedikit sih gak banyak, paling Rp200-300 juta untuk jaga-jaga yayasan. Tapi setelah saya coba kemarin mau mentransfer, ternyata sudah terblokir. Nah ini kebijakan yang tidak bijak," tegasnya kepada MUIDigital, Sabtu (9/8/2025), dikutip Tribunnews.com.
Sosok KH Cholil Nafis
Menurut catatan Wikipedia, KH Cholil Nafis memiliki nama lengkap beserta gelar KH Muhammad Cholil Nafis, Lc., S.Ag., M.A., Ph.D.
Baca juga: Misbakhun Klarifikasi Soal Pembukaan Blokir Rekening oleh PPATK: Tidak Ada Biaya Sepeser Pun!
Gelar Lc pada seorang ulama adalah singkatan dari Licentiate, setara dengan gelar sarjana strata 1 (S1) di Indonesia. Gelar ini umumnya diperoleh dari universitas di Timur Tengah.
S.Ag adalah gelar Sarjana Agama yang diberikan kepada lulusan program studi S1 di bidang ilmu agama atau studi agama-agama.
M.A, singkatan dari Magister Seni atau Master of Arts, adalah gelar akademik pascasarjana yang diberikan di berbagai universitas di seluruh dunia, utamanya dalam bidang humaniora dan ilmu sosial.
Ph.D adalah singkatan dari Doctor of Philosophy. Gelar ini merupakan gelar akademik tertinggi yang diperoleh dalam suatu bidang studi dan tidak terbatas pada bidang filsafat saja.
Dikutip dari laman resminya, Cholil lahir di Sampang, Madura, Jawa Timur, pada 1 Juni 1975. Ia merupakan seorang ulama, dosen, dan penulis.
Lahir di Madura, Cholil menempuh pendidikan dasarnya di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN), sekolah pendidikan Islam setara SD, di Sampang (1981-1987).
Ia sempat melanjutkan sekolah menengah di luar kota, tepatnya di Madrasah Tsanawiyah (MTs), setara SMP, di Sidogiri, Pasuruan, Jawa Timur (1987-1990).
Barulah setelah lulus dari MTs, Cholil kembali ke Madura dan bersekolah di Madrasah Aliyah Negeri (MAN), setara SMA, di Pamekasan (1990-1993).
Selanjutnya, ia meneruskan pendidikan di Ibnu Sa'ud Islamic University, Jakarta dan meraih gelar Lc (1996-2000).
Sumber: TribunSolo.com
Pemblokiran Rekening
Gus Ipul Pastikan Tak Satu pun Penerima Bansos Masuk Daftar 10 Juta Rekening Dormant |
---|
Mahfud MD Tanggapi Pemblokiran 31 Juta Rekening oleh PPATK: Niatnya Baik, Caranya Tak Tepat |
---|
Habib Aboe: Rekening Dormant Rawan Disalahgunakan, Langkah PPATK Demi Lindungi Masyarakat |
---|
Komnas HAM Selidiki Pemblokiran Rekening, PPATK Akan Dimintai Keterangan |
---|
PPATK: 1.115 Rekening Dormant Rp1,15 T Terindikasi Tindak Pidana, Tertinggi Bukan Judi Online |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.