Konflik Palestina Vs Israel
Hizbullah Tegas Tolak Seruan Pelucutan Senjata sebelum Agresi Israel Berakhir
Pemimpin Hizbullah menolak tuntutan pelucutan senjata, menuntut Israel menghentikan agresi di Lebanon selatan.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Wahyu Gilang Putranto
Dikutip dari BBC, Hizbullah terbentuk pada 1980-an dengan dukungan Iran, awalnya sebagai gerakan perlawanan terhadap pendudukan Israel di Lebanon selatan.
Puncak eskalasi besar terjadi pada Perang Lebanon 2006, yang menewaskan sekitar 1.200 orang di Lebanon (sebagian besar warga sipil) dan 160 orang di Israel.
Sejak itu, meski ada gencatan senjata, bentrok sporadis terus terjadi di perbatasan. Israel menuduh Hizbullah menimbun ribuan roket dan menjadi ancaman utama di utara.
Dikutip dari Al Jazeera, pada 2024–2025, perang Gaza-Israel memicu ketegangan baru: Hizbullah meluncurkan serangan lintas perbatasan mendukung Hamas, sementara Israel melakukan serangan udara hampir setiap hari ke Lebanon selatan.
(Tribunnews.com/ Andari Wulan Nugrahani)
Sumber: TribunSolo.com
Konflik Palestina Vs Israel
Mesir Kerahkan Rudal HQ-9B China di Sinai, Tingkatkan Kekhawatiran Israel |
---|
KTT Darurat Arab-Islam di Doha: Seremoni Tanpa Taring |
---|
Netanyahu Gunakan Dalih Hubungan Hamas-Qatar untuk Bela Serangan Israel di Doha |
---|
Komisi PBB Sebut Israel Melakukan Genosida di Gaza, Apa Artinya? Ini 7 Hal yang Perlu Diketahui |
---|
PBB: Netanyahu Dalang Genosida di Gaza, Ribuan Warga Palestina Dibunuh dengan Sengaja |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.