Kerusuhan di Amerika Serikat
Dikira Demonstran, Jurnalis Inggris Ditembak Polisi saat Liput Demo ICE di Los Angeles
Jurnalis Inggris Nick Stern ditembak polisi dengan flash bang saat liput demo damai di LA, meski sudah pakai kartu pers.
TRIBUNNEWS.COM - Seorang jurnalis foto asal Inggris, Nick Stern, mengalami luka serius setelah tertembak oleh aparat kepolisian saat meliput aksi unjuk rasa di Los Angeles, Amerika Serikat.
Insiden itu terjadi pada Sabtu (7/6/2025) malam.
Seperti diketahui, para demonstran turun ke jalan untuk memprotes penggerebekan besar-besaran yang dilakukan oleh Imigrasi dan Bea Cukai Amerika Serikat (ICE).
Stern, yang dikenal sebagai fotografer dokumenter dan kontributor untuk media internasional, berada di lokasi protes sebagai bagian dari liputannya.
Ia mengenakan kartu identitas pers yang tergantung jelas di lehernya dan membawa kamera profesional besar.
Meski berpenampilan jelas sebagai awak media, ia menjadi korban penembakan oleh pihak kepolisian.
Menurut penuturan Stern, ia sedang berdiri di belakang sekelompok pengunjuk rasa yang damai ketika tiba-tiba sebuah proyektil mengenai pahanya.
“Saya berdiri di belakang demonstran yang damai, tak ada yang melempar apapun, hanya melambaikan bendera Meksiko,” ujarnya dari ranjang rumah sakit dalam wawancara dengan People.
“Tiba-tiba saya merasakan sakit luar biasa di paha. Saya langsung jatuh dan tahu ada yang salah.”
Belakangan diketahui bahwa proyektil tersebut merupakan alat peledak jenis flash bang yang ditembakkan dalam selongsong plastik keras.
Alat ini umumnya digunakan untuk membubarkan kerumunan, tetapi jika ditembakkan langsung ke tubuh, bisa menyebabkan cedera serius.
Baca juga: Dulu Minta Trump Dimakzulkan, Kini Elon Musk Balik Dukung Usai Kerusuhan di Los Angeles
Stern langsung dilarikan ke Long Beach Memorial Medical Center oleh petugas medis setelah dibantu oleh beberapa demonstran yang melihat kejadian itu.
Ia sempat kehilangan kesadaran karena rasa sakit dan kehilangan darah yang cukup banyak.
“Proyektil itu masuk cukup dalam ke otot paha saya,” katanya.
Keesokan harinya, tim dokter melakukan operasi untuk mengangkat benda asing sepanjang hampir tiga inci dari dalam kakinya.
Sumber: TribunSolo.com
Kerusuhan di Amerika Serikat
Los Angeles Membara: Toko Apple, Adidas hingga Apotek Ganja Ludes Dibobol Demonstran |
---|
Los Angeles Berlakukan Jam Malam Mulai Pukul 20.00 Sampai 06.00 Pagi |
---|
Trump Terus Beri Ancaman ke Demonstran di Los Angeles, Gubernur California Tak Terima |
---|
Tak Ada WNI Korban Kerusuhan di Los Angeles, Kemlu RI Terus Monitor Situasi |
---|
Penjarahan Meluas, Los Angeles Berlakukan Jam Malam, Toko Perhiasan Ikut Disasar |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.