BBM Impor Belum Juga Terserap, Kementerian ESDM Panggil Pengelola SPBU Swasta
Kementerian ESDM akan menggelar pertemuan dengan pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) swasta soal BBM impor
President Director & Managing Director Mobility Shell Indonesia Ingrid Siburian mengatakan bahwa pembahasan business-to-business (B2B) masih berlanjut.
"Saat ini kami masih dalam pembahasan B2B, sesuai dengan anjuran dari Bapak Menteri (ESDM Bahlil Lahadalia) terkait pasokan impor base fuel saat ini sedang berlangsung," kata Ingrid.
Lalu, perwakilan dari VIVO Energy Indonesia mengakui mereka memang membatalkan pembelian BBM melalui Pertamina.
Ia menyebut ada beberapa hal teknis yang tidak bisa dipenuhi oleh Pertamina, sehingga mereka terpaksa membatalkannya.
"Tapi tidak menutup kemungkinan kami tetap akan berkoordinasi dengan Pertamina untuk saat-saat mendatang, siapa tahu, apa yang kami minta itu bisa dipenuhi oleh Pertamina dan kami akan beli dari Pertamina," kata dia.
Kemudian, Presiden Direktur BP-AKR Vanda Laura mengungkap bahwa pihaknya bersama Pertamina memang belum mendapati kesepakatan spesifikasi BBM yang akan diimpor, dalam hal ini kandungan etanolnya.
"Pada saat itu satu hal yang belum terkonfirmasi secara jelas itu adalah mengenai kandungan etanol," kata Vanda.
SPBU Swasta Belum Ada yang Sepakat Impor BBM Lewat Pertamina |
![]() |
---|
ESDM Sebut Pertamina Tak Ambil Untung Saat Mengimpor BBM untuk SPBU Swasta |
![]() |
---|
Beniyanto Tamoreka: Komitmen Reklamasi Harus Serius, Evaluasi Izin Bila 60 Hari Tanpa Tindak Lanjut |
![]() |
---|
Jaga Daya Beli Masyarakat, Tidak Ada Kenaikan Tarif Listrik hingga Akhir Tahun 2025 |
![]() |
---|
Bukan Monopoli, Ini Alasan Pemerintah Tegas Atur Kuota Impor BBM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.