Tribunners / Citizen Journalism
Dari Kampung Pesilat Untuk Negeri: TMMD ke-125 Kodim 0803/Madiun Persembahkan Kado Kemerdekaan
Kodim 0803/Madiun mempersembahkan kado istimewa kemerdekaan. Yaitu pembuatan jalan makadam di Dusun Nglengko, Desa Ngranget.
Editor:
Wahyu Aji
Tantangan yang kami hadapi selama pelaksanaan TMMD ke-125 bukanlah perkara sepele.
Medan yang kami tapaki masih liar, hutan dengan vegetasi lebat, tanah yang labil di bawah telapak kaki, serta jalan setapak yang nyaris tak ramah pada roda alat berat.
Di tengah bentang alam itu, cuaca juga tak selalu bersahabat.
Kabut turun begitu cepat, sementara panas siang menyengat tanpa ampun, seolah dua musim berebut ruang dalam satu hari.
Hampir setiap pagi, saat matahari belum sempurna naik, kabut menggantung di sela-sela pohon, membuat pandangan terbatas dan tubuh menggigil.
Lalu siang hari datang membawa sengat matahari yang seakan menguji batas tubuh dan tekad kami.
Perbedaan suhu yang ekstrem ini menguras energi, menantang daya tahan, dan menekan waktu kerja yang sudah terhimpit target.
Langit pun seolah tak bersahabat, beberapa kali mengguyur lembut perbukitan Ngranget, membawa serta tantangan di tengah semangat membara Satgas TMMD ke-125.
Di antara rintik hujan dan tanah yang menggelincir, pembukaan lahan serta pembangunan jalan makadam harus tertahan sejenak oleh longsor yang datang tiba-tiba digelapnya malam.
Namun, semangat gotong royong tak surut, derap langkah para prajurit bersama warga tetap menyatu, menyibak lumpur dan harapan, menata jalan yang kelak akan menghubungkan kampung.
Kami tahu betul, beratnya medan bukan alasan untuk mundur, apalagi menyerah.
Karena yang kami perjuangkan bukan sekadar pembangunan fisik, melainkan masa depan masyarakat. Prinsip itu kami pegang teguh, seperti bara kecil yang terus menyala di dada, tak padam meski diterpa angin atau hujan.

Lahir Kebijakan Membumi di Kampung Pesilat
Dan pagi di Kampung Pesilat selalu dimulai dengan kesibukan sederhana, suara cangkul yang membelah tanah, tawa anak-anak yang berangkat sekolah, dan langkah kaki yang menapaki jalan sempit berbatu.
Di balik keseharian itu, tersimpan satu harapan yang tak pernah surut, sebuah jalan yang layak, yang tak hanya memudahkan langkah, tapi juga membuka jalan bagi masa depan.
Setiap program yang kami jalankan lahir dari satu sumber, suara warga.
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
PT INKA Resmi Buka Program Relawan Bakti BUMN Batch VIII di Madiun |
![]() |
---|
Profil Komjen Dedi Prasetyo, Wakapolri yang Baru, Jebolan Akpol 1990 Asal Madiun |
![]() |
---|
Pendaftaran SIPENCATAR PPI Madiun Jalur Mandiri Gelombang II Diperpanjang |
![]() |
---|
Krisis Melon di Jawa Timur: Produksi Merosot, Petani Minta Pendampingan Teknis |
![]() |
---|
Sepak Terjang Wali Kota Madiun Maidi, Larang Hajatan Prasmanan, Pernah Ancam Potong Gaji PNS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.