Sabtu, 4 Oktober 2025

Pasutri di Ponorogo Tewas Diduga Dibunuh Anak Kandung, Dimakamkan Satu Liang Lahat

Tragedi Ponorogo, pasutri Kaseno (65) dan Sarilah (60) tewas diduga dibunuh anak kandungnya dengan balok kayu.

Editor: Glery Lazuardi
ISTIMEWA
SATU LIANG LAHAT - Jasad pasutri Kaseno (65) dan Sarilah (60) warga Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo , Jatim dimakamkan, di TPU Sekedok dewa setempat, Selasa (23/9/2025). Pasutri korban pembunuhan Sukar yang merupakan anak kandungnya ini benar-benar sehidup-semati. Saat penguburan mereka juga dijadikan satu di liang lahat. Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Benar-Benar Sehidup Semati, Pasutri Korban Pembunuhan Anak di Ponorogo Dimakamkan Satu Liang Lahat, https://jatim.tribunnews.com/jatim/517916/benar-benar-sehidup-semati-pasutri-korban-pembunuhan-anak-di-ponorogo-dimakamkan-satu-liang-lahat?page=all. Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Sudarma Adi 

“Saya tidak tahu, saya tahunya orangnya sudah banyak, tidak melihat korban,” papar Pairin setelah pemakaman pasutri Kaseno dan Sarilah.

Pairin menyatakan awalnya istrinya yang bernama Harti ingin menjenguk kedua orang tuanya yang dalam hal ini Kaseno dan Sarilah di Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jatim.

“Istri mau jenguk orang tuanya, ga boleh masuk sama adik (Sukar). Niatnya mau memberikan orang tua sembako,” urai Pairin saat ditemui Tribunjatim.com.

Pairin mengaku kaget ketika dikabari kedua mertuanya meninggal dunia.

Yang bikin miris pelaku adalah Sukar yang merupakan adik iparnya.

“Kaget, tau-tau dikabari orang tua (mertua) meninggal dunia. Saya ke rumah mertua sudah banyak orang. Antara bingung dan kaget,” tambahnya.

Dia menyampaikan bahwa Sukar pelaku pembunuhan memang depresi.

Namun depresinya baru sekitar 1,5 bulan.

“1,5 bulan sakit (depresi). Biasanya memang termenung sendiri di rumah. Istri saya itu waktu datang tidak boleh masuk sama Sukar,” pungkasnya.

Balok Kayu untuk Habisi Korban

Satreskrim Polres Ponorogo mengamankan sebuah balok kayu dari lokasi pembunuhan pasangan suami istri (Pasutri) Kaseno (65) dan Sarilah (60) warga Dusun Sedandang, Desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo , Jatim.

Balok kayu yang diamankan petugas Satreskrim Polres Ponorogo dan Polsek Pulung diduga digunakan Sukar, anak sekaligus pelaku pembunuhan pasutri oleh anaknya, Kaseno dan Sarilah.

“Pengakuan Sukar membunuh kedua orang tuanya dengan balok kayu. Balok kayu ini biasa digunakan untuk mengganjel pintu,” ungkap Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Imam Mujali, Selasa (23/9/2025).

Namun, jelas dia, pengakuan Sukar pelaku pembunuhan terhadap Kaseno dan Sarilah ini masih berubah-ubah. Awalnya mengaku membunuh dengan balok kayu.

“Kemudian juga membunuh dengan linggis. Tapi yang jelas dengan benda tumpul,” kata jebolan Jatanras Polda Jatim kepada Tribunjatim.com.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved