Senin, 6 Oktober 2025

Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI

Gubernur Sulsel Peluk Demonstran, Dedi Mulyadi Nyaris Diamuk Massa, Sri Sultan ke Markas Polisi

Seperti diketahui protes terhadap meluasnya pengemudi ojek online di Jakarta memantik aksi solidaritas di berbagai daerah.

Penulis: Hasanudin Aco
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
DEMO RICUH - Massa yang terdiri dari mahasiswa, pengemudi ojek online dan masyarakat umum melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (29/8/2025). 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur di sejumlah provinsi di Indonesia ikut turun menenangkan massa yang berunjuk rasa di wilayahnya masing-masing pada Jumat (29/8/2025) malam.

Seperti diketahui protes terjadi sebagai bentuk simpati terhadap pengemudi ojek online Affan Kurniawan di Jakarta yang tewas dilindas kendaraan taktis Brimob Polri.

Gubernur Sulsel Peluk Demonstran

Di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pengunjuk rasa membakar Gedung DPRD Sulsel di Jalan Urip Sumohardjo dan Gedung DPRD Makassar di Jalan AP Pettarani.

Dini hari tadi, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman turun langsung menemui massa.

Ia hadir di tengah demonstran di ruas Jalan Urip Sumohardjo.

 AKSI DEMO – Gubernur Sulsel Andi Sudirman memeluk massa aksi di ruas Jl AP Pettarani, Sabtu (30/8/2025) dini hari. Ia turun langsung menenangkan demonstran. /Foto: Tribun Timur/HO
AKSI DEMO – Gubernur Sulsel Andi Sudirman memeluk massa aksi di ruas Jl AP Pettarani, Sabtu (30/8/2025) dini hari. Ia turun langsung menenangkan demonstran. /Foto: Tribun Timur/HO ()

Mengenakan jaket biru, gubernur memeluk pengemudi ojol dan menyapa satu per satu peserta aksi.

Gubernur Andi Sudirman mengimbau warga menahan diri dan menjaga ketertiban.

“Sudah ada korban jiwa, saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menahan diri. Mari kita jaga Sulsel tetap aman dan damai,” pesannya.

Kehadiran orang nomor satu di Sulsel membuat suasana mereda.

Ia mendengarkan aspirasi warga dan menyerukan perdamaian.

“Kita semua mencintai daerah ini. Mari kita rawat kedamaian, saling menghormati, dan menjaga persatuan demi masa depan Sulawesi Selatan yang lebih baik,” ujarnya.

Unjuk rasa di Makassar menyebabkan tiga orang tewas yang terjebak dalam kebakaran di gedung DPRD Kota Makassar.

Dua korban merupakan staf DPRD Makassar yakni seorang fotografer di Bagian Humas bernama Abay dan satu staf perempuan.

Satu korban lainnya adalah Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Kecamatan Ujung Tanah, Saiful.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved