Berita Viral
5 Fakta Viral Video Ribuan Ikan Mati Mendadak di Demak, Dugaan Penyebab hingga Cerita Nelayan
Video yang memperlihatkan penampakan ikan mati massal di wilayah Demak, Jawa Tengah, viral di media sosial.
"Karena banyak perusahaan yang berada di sana jika memang ada indikasi pencemaran maka perusahaan mana yang menimbulkan pencemaran sedang kita dalami ke lokasi," ungkapnya.
4. Cerita Warga
Sementara mengenai bau amis dari tepi jalan Pantura Sayung, bukan dari pasar ikan, bukan juga dari gudang pengolahan hasil laut.
Bau menusuk itu berasal dari tambak milik Sukirman, warga Desa Sriwulan. Tambaknya, dipenuhi bangkai ribuan ikan bandeng dan mujair yang mati mendadak.
Air rob yang tak kunjung surut sejak dua bulan terakhir telah mengubah kolam hidupnya menjadi kubangan kematian ikan.
Sukirman kini hanya bisa menunggu bantuan, menunggu air surut, atau menunggu keajaiban yang entah kapan datang.
Apalagi tambaknya sebenarnya akan memasuki masa panen.
“Semua ikan mati. Padahal tinggal dua bulan lagi panen,” ucapnya saat ditemui Tribun Jateng, Senin (10/6/2025).
Sukirman memperkirakan, kerugian yang ditanggungnya mencapai Rp 25 hingga Rp 35 juta.
“Itu uang buat Lebaran, buat bayar cicilan pakan. Sekarang semua hilang,” ucapnya lirih.
Baca juga: Banjir Rob di Sayung Demak, Pemprov Jateng Kirim Pompa dan Perahu Antar Siswa ke Sekolah
5. Video Viral di Media Sosial
Video yang memperlihatkan banyaknya ikan yang berada di permukaan air sebuah tambak di Demak, viral di media sosial.
Dalam narasi yang beredar, ikan mujair yang mati itu, diduga terkena dampak dari fenomena yang tak biasa.
"Bau menyengat di Pantura Sayung akibat fenomena yang tak biasa yaitu banyaknya ikan yang mati (10/6). Kira2 apa lur penyebabnya???" tulis postingan di akun Instagram @infokejadiandemak.
Hingga berita ini ditulis, Kamis (12/6/2025), video itu, telah dilihat lebih dari 390 ribu kali.
Beragam komentar pun disampaikan warganet.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Cerita Nelayan di Demak Ikan Budidayanya Mati Padahal Dua Bulan Lagi Panen
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, TribunBanyumas.com/Budi Susanto/Faisal Affan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.