Sabtu, 4 Oktober 2025

Khofifah Turun Tangan, Janji Pemprov Jatim Terbitkan Ulang Ijazah Karyawan yang Ditahan Perusahaan

Menanggapi dugaan penahanan ijazah perusahaan milik Jan Hwa Diana, Khofifah berjanji akan menerbitkan ulang ijazah karyawan yang ditahan.

Penulis: Nuryanti
Editor: Suci BangunDS
Tribunnews.com/ Taufik Ismail
GUBERNUR JATIM KHOFIFAH - Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Khofifah Indar Parawansa di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/1/2025). Menanggapi dugaan penahanan ijazah perusahaan milik Jan Hwa Diana, Khofifah berjanji akan menerbitkan ulang ijazah karyawan yang ditahan. 

Wali Kota Eri meminta kasus ini segera ditangani dan ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.

Bahkan, ia menyampaikan langsung permintaan tersebut, kepada pejabat di Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Selain ancaman pidana, Wali Kota Eri juga tak segan untuk melakukan pencabutan izin berusaha.

"Saya minta Disperinaker (Dinas Ketenagakerjaan dan Perindustrian) untuk mengecek seluruh perusahaan di Surabaya. Jika izinnya lengkap, silahkan berlanjut," ungkapnya.

"Jika tidak berizin, maka harus diperiksa. Saya tidak ingin hanya karena satu atau dua perusahaan, citra ratusan perusahaan lain di Surabaya menjadi buruk," tegas dia.

Jan Hwa Diana Akui Tak Menahan Ijazah

Di sisi lain, Jan Hwa Diana masih bersikukuh tidak menahan ijazah, meski sejumlah eks karyawan dihadirkan dalam sidak Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer, Kamis (17/4/2025).

Wamenaker yang akrab disapa Noel itu menyidak gudang Diana setelah ramai masalah dugaan menahan ijazah puluhan mantan karyawan.

Baca juga: Pengakuan Eks Karyawan Jan Hwa Diana soal Gaji Dipotong Rp 10 Ribu jika Salat Jumat

CABUT LAPORAN - Jan Hwa Diana, pengusaha di Margomulyo, Surabaya yang sempat berseteru dengan Wawali Cak Ji, sudah mencabut laporan. DPRD Surabaya bakal panggil karyawan yang ijazah ditahan.
CABUT LAPORAN - Jan Hwa Diana, pengusaha di Margomulyo, Surabaya yang sempat berseteru dengan Wawali Cak Ji, sudah mencabut laporan. DPRD Surabaya bakal panggil karyawan yang ijazah ditahan. (TribunJatim.com/Nuraini Faiq)

Noel datang ditemani Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji.

Turut hadir dalam sidak tersebut dari pihak Polrestabes Surabaya, DPRD Kota Surabaya, dan DPRD Jawa Timur. 

Saat bertemu Menaker dan Armuji, Diana langsung membantah telah menahan ijazah karyawannya.

"Saya enggak nahan. boleh orang memfitnah saya. Ini kan negara hukum," katanya.

Diana juga ngotot tidak mengenal eks karyawan yang mengaku ditahan ijazahnya. 

Bahkan, Diana menolak jika mereka disebut sebagai mantan karyawannya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Nasib Jan Hwa Diana Makin Terpojok Usai Gubernur Jatim Turun Tangan, Khofifah Perintahkan Ini

(Tribunnews.com/Nuryanti) (Surya.co.id/Fatimatuz Zahro/Bobby Constantine Koloway)

Berita lain terkait Jan Hwa Diana

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved