Minggu, 5 Oktober 2025

Sosok & Karir Bripda Edy Wally, Polisi Penganiaya Warga Ambon yang Meninggal Diduga Serangan Jantung

Kasat Reskrim Polresta Ambon, AKP M Ainul Yaqin mengungkapkan penyebab meninggalnya Bripka Edy Wally diduga akibat serangan jantung.

|
Penulis: Dewi Agustina
Polresta Ambon
Bripka Ey Wally, Aipda JT, dan Bripda SD mendekam dibalik jeruji besi tempat khusus (Patsus) buntut kasus penganiayaan terhadap kader GP Ansor Ambon, Rizal Serang. Bripka Edy Wally meninggal diduga akibat serangan jantung. 

Bripka Edy Wally menempuh pendidikan dasar hingga menengah di Kota Ambon, yakni SD Negeri 3 Baguala, SMP Negeri 14 Ambon, dan SMA Negeri 17 Ambon. 

Setelah lulus SMA, ia melanjutkan pendidikan kepolisian di Brigadir Polisi Tugas Umum (Polgasum) pada tahun 2006.

Selama berkarier di kepolisian, Bripka Edy Wally telah mengalami berbagai kenaikan pangkat, mulai dari Brigadir Polisi Dua hingga terakhir sebagai Brigadir Polisi Kepala.

Baca juga: Kadernya Dianiaya Oknum Polisi di Ambon, GP Ansor Minta LBH Gerak Cepat Kawal Proses Hukum

Selain itu, ia juga pernah menjabat di berbagai satuan kerja, antara lain:

  • Bhabinkamtibmas Polda Maluku
  • Bhabinkamtibmas Polres Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease
  • Anggota Satuan Sabhara
  • Anggota Provos
  • Anggota Bagian Sumber Daya Manusia

Bripka Edy Wally meninggalkan seorang istri dan seorang anak.

Dia dikenal sebagai sosok suami dan ayah yang baik, serta rekan kerja yang solid. 

Kepergiannya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya.

Jenazah Bripka Edy Wally disemayamkan di rumah duka dan kemudian dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Warasia, Rabu (26/12/2024). 

Kapolresta Ambon, Kombes Pol Driyano Andri Ibrahim, turut hadir dalam prosesi pemakaman.

Kapolres menyampaikan ucapan duka cita yang mendalam.

"Semoga almarhum husnul khotimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," ucap Kombes Pol Driyano.

Kronologis Penganiayaan

Insiden itu terjadi di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Jumat (20/12/2024) sekitar pukul 15.30 WIT.

Dalam rekaman, terlihat seorang sopir bernama Rizal dihentikan oleh anggota kepolisian.

Oknum polisi tampak emosional dan berulang kali memukul kap mobil sebelum meminta Rizal turun dari kendaraan.

Setelah turun, Rizal tiba-tiba dibanting oleh oknum polisi lainnya hingga tersungkur di aspal.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Ambon
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved