Senin, 29 September 2025

Berita Viral

Heboh Oknum Polisi Pukul Pegawai Warkop di Palu Gegara Telur Tak Sesuai Pesanan

Seorang Kombes di Palu diduga pukul pegawai warkop gara-gara telur pesanan salah disajikan. Korban dilempar telur panas ke wajahnya.

Editor: Glery Lazuardi
Instagram/@mc26hmsyafeiz
MIE - Karyawan warkop di Palu mengalami luka usai dilempar telur panas dan diduga dipukul oleh seorang oknum Kombes, Sabtu (14/6/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, PALU – Seorang polisi berpangkat Komisaris Besar (Kombes) di Palu, Sulawesi Tengah, diduga terlibat dalam insiden pemukulan terhadap seorang karyawan warung kopi. 

Kejadian yang berlangsung pada Sabtu (14/6/2025) itu dipicu oleh persoalan sepele: telur setengah matang yang disajikan tak sesuai pesanan.

Baca juga: Aksi Oknum DPRD Cilegon di Demo PT LCI Viral, Mahasiswa: Fokus Wakili Rakyat, Bukan Cari Panggung

Kronologi Kejadian

Korban berinisial CV mengaku awalnya menerima pesanan dari Kombes R, yang meminta mie kuah dengan dua telur dicampur ke dalam mangkuk.

Namun, karena kesalahan penyajian, insiden tak terduga terjadi.

“Saya dilempari telur pesanannya yang setengah matang dan masih panas ke wajah saya dan mengenai mata,” ungkap CV.

Tak hanya itu, CV juga menyebut dirinya mendapat pukulan dari oknum perwira polisi tersebut di depan pelanggan lain.

Baca juga: Viral Pesta Pernikahan DPRK Bener Meriah Berujung Ancaman Penjara, Ternyata Tak Izin Istri Pertama

Reaksi Warkop dan Kondisi Terkini

Pihak warung kopi tempat CV bekerja langsung mengambil sikap tegas dengan mem-"blacklist" oknum polisi tersebut dari tempat usaha mereka.

Sementara itu, hingga Senin (16/6/2025), belum ada pernyataan resmi dari Polda Sulawesi Tengah terkait insiden yang memicu kecaman warga setempat.


Artikel ini telah tayang di TribunPalu.com dengan judul BREAKING NEWS: Tak Sesuai Pesanan, Oknum Polisi Pukul Karyawan Warkop Di Palu, 

Sumber: Tribun palu
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan