Kamis, 2 Oktober 2025

Upah Kurang Rp5 Ribu, Keponakan di Polman Sulbar Bacok Pamannya

Saat bertemu pamannya, ia lalu mempertanyakan hal itu, keduanya pun terlibat cekcok dan terjadi perkelahian.

Editor: Erik S
Tribun Sulbar / Fahrun Ramli
Remaja yang membacok pamannya sendiri saat tiba di ruang Resmob Satreskrim Polres Polman, Jl Ratulangi Kelurahan Pekkkabata, Kamis (15/2/2024) 

Akhirnya dihentikan warga, yang berdatangan saat melihat adanya perkelahian ini.

Salah seorang warga datang merampas parang yang saat itu diperebutkan korban dan pelaku.

Setelah parang tersebut diamankan warga, pelaku langsung meninggalkan lokasi kejadian.

Baca juga: Rekonstruksi Kasus Mutilasi di Malang, Terapis Pijat Bacok Pasiennya di Kamar Kos

Sementara korban yang terluka pada bagian punggung akibat sabetan parang, langsung menuju ke puskesmas.

Menurut Saifud, pelaku sempat melarikan diri, lalu diamankan saat berada di rumah salah satu kerabatnya. 

"Pelaku ditangkap di rumah keluarganya dan langsung diamankan ke Polres Polman," katanya lagi.

Saat ini pelaku akan diperiksa, upaya mediasi akan ditempuh polisi usai keduanya sepakat untuk berdamai.

Ia menambahkan jika korban keberatan, kasus ini akan berlanjut dan masuk tindak pidana ringan (tipiring).

Penulis: Fahrun Ramli

Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Kronologi Remaja di Polman Tebas Paman Pakai Parang Gegara Upah Panjat Pohon Lansat Dipotong

Sumber: Tribun sulbar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved