Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Rencana Demo di 27 Wilayah Indonesia Hari Ini: Jakarta, Pontianak, Batam hingga Papua
Sejumlah wilayah di Indonesia akan melakukan aksi unjuk rasa pada hari ini, Senin 1 September 2025.
22. Pontianak (Kalimantan Barat): mahasiswa demo di DPRD Kalbar, pukul 13.00 WIB.
23. Toraja Utara (Sulawesi Selatan): 12 Aliansi pemuda dan Mahasiswa demo di Kandean Dulang (ikon Toraja Utara), Rantepao.
24. Ternate (Maluku Utara): Demo ojol dan mahasiswa di DPRD Ternate dan Polda Malut.
25. Palembang (Sumatera Selatan): Demo Mahasiswa di DPRD Sumsel, Pukul 13.00 WIB.
26. Aceh Tengah: Aliansi Gayo Merdeka Demo di Gedung DPRK Aceh Tengah Pukul 09.00 WIB.
27. Jakarta: Rencana demo warga Pati di gedung KPK. Belum ada info mahasiswa demo.
Apa saja tuntutan pendemo ?
Meski belum ada daftar tuntutan resmi namun diperkirakan isu yang diangkat selaras dengan gerakan nasional terkait DPR dan kebijakan pemerintah.
Diantaranya yang mengemuka dari tuntutan pendemo beberapa hari ini :
- Penolakan terhadap kenaikan tunjangan DPR.
- Desakan untuk pengesahan RUU Perampasan Aset.
- Evaluasi menyeluruh terhadap kinerja DPR dan Polri.
- Transparansi pemerintah
- Reformasi kepolisian
- Membebaskan pengunjuk rasa yang ditangkap dan sebagainya
Pendemo Anarkis akan Ditindak Tegas
Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengambil langkah tegas terhadap aksi unjuk rasa yang dinilai telah mengarah ke tindakan anarkis.
Instruksi tersebut disampaikan langsung dalam pertemuan di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/8/2035), menyusul eskalasi demonstrasi nasional yang meluas dan berujung bentrok di berbagai daerah.
“Bapak Presiden memerintahkan kepada saya dan Panglima khusus terkait tindakan-tindakan yang bersifat anarkis. Kami, Panglima dan Kapolri, TNI dan Polri diminta untuk mengambil langkah tugas sesuai dengan ketentuan dan undang-undang yang berlaku,” ujar Listyo dalam keterangan pers.
Gelombang demonstrasi besar-besaran yang terjadi sejak 25 Agustus 2025 berawal dari aksi “Bubarkan DPR RI” di Jakarta.
Aksi tersebut dipicu oleh kemarahan publik terhadap pernyataan kontroversial sejumlah anggota DPR terkait gaji dan tunjangan DPR Rp50 juta, serta tuntutan reformasi lembaga legislatif.
Puncak kemarahan terjadi pada 28 Agustus 2025, ketika Affan Kurniawan (21), seorang pengemudi ojek online, tewas tertabrak kendaraan taktis (rantis) Brimob saat mengikuti aksi di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat.
Insiden tersebut memicu solidaritas luas dari komunitas ojol dan memperluas skala demonstrasi ke berbagai kota.
Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Mahasiswa Apresiasi Golkar Buka Ruang Dialog Dengar Aspirasi Rakyat Soal Tuntutan 17+8 |
---|
Gas Air Mata Kedaluwarsa & Polisi Brutal Disorot, Kapolri: Reformasi Jalan Terus |
---|
Tim Reformasi Polri Digeber Pekan Ini, Ini Alasan Prabowo Bergerak Cepat |
---|
Fraksi PAN DPR RI Bahas Tuntutan 17+8 Bersama Organisasi Perempuan dan Elemen Mahasiswa |
---|
Tetap Kritis Suarakan Perjuangan Rakyat, Erick Yusuf Sebut Unjuk Rasa Harus Damai, Tanpa Kekerasan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.