Judi Online
Kader Gerindra Bela Dasco yang Dituding Terlibat Judi Online: Kalau Fitnah, Ini Tak Bisa Ditoleransi
Isu keterlibatan Dasco dalam judi online sempat beredar luas di media sosial dan memicu berbagai spekulasi.
Penulis:
Chaerul Umam
Editor:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Logis 08 yang juga merupakan kader Partai Gerindra Anshar Ilo menyebut, isu Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad terlibat dalam praktik judi online (judol) di Kamboja, merupakan tudingan tak berdasar dan berujung fitnah.
Menurutnya tudingan tersebut merugikan nama baik partai.
"Sudah saatnya kita hentikan penyebaran informasi yang tidak jelas sumber dan kebenarannya. Fitnah seperti ini jelas tidak bisa ditoleransi," kata Anshar dalam keterangannya Rabu (9/4/2025).
Ia mengingatkan seluruh pihak untuk tidak menjadikan isu sensitif seperti judi online sebagai alat serangan politik.
Ia menilai, hal tersebut tidak hanya merugikan individu yang dituduh, tetapi juga melemahkan kepercayaan publik terhadap institusi kenegaraan.
"Gerindra adalah partai yang menjunjung tinggi integritas dan profesionalisme. Kalau ada bukti, silakan proses hukum. Tapi kalau hanya menyebar isu demi menjatuhkan nama orang lain, itu namanya pembunuhan karakter," ujarnya.
Isu keterlibatan Dasco dalam judi online sempat beredar luas di media sosial dan memicu berbagai spekulasi.
Namun hingga saat ini, tidak ada bukti kuat atau pernyataan resmi dari otoritas terkait yang membenarkan tudingan tersebut.
Anshar menegaskan, pihaknya akan tetap mengawal jalannya demokrasi dengan menjunjung prinsip keadilan dan objektivitas.
Dia pun mengajak masyarakat untuk lebih kritis dan bijak dalam menerima serta menyebarkan informasi.
"Kita lawan hoaks dengan fakta. Dan kita jaga marwah partai serta para pemimpin bangsa dari serangan yang tak berdasar," tandasnya.
Sebelumnya, pernyataan yang sama diutarakan Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani.
Muzani membantah isu keterlibatan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, dalam praktik judi online di Kamboja.
Muzani tidak yakin Ketua Harian DPP Partai Gerindra itu terlibat praktik haram tersebut.
"Saya enggak yakin," kata Muzani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/4/2025).
Judi Online
PPATK Ungkap Akal-akalan Sindikat Judi Online, Bayar Warga Rp 500 Ribu Untuk Buka Rekening |
---|
Darmawati, Istri 'Dewa Zeus' Judol Kominfo Divonis 4 Tahun Penjara dan Denda Rp 250 Juta |
---|
Ungkap Jaringan Judi Online Internasional, Polisi Tangkap Tiga Admin Slot dan Sita Rp887 Juta |
---|
Bareskrim Bekukan Ratusan Rekening Terkait Judi Online, Ada Uang Rp154 Miliar Disita |
---|
Komisi III DPR Kritik Penangkapan 5 Tersangka Judi Online di Jogja: Kenapa Bandarnya Tak Ditangkap? |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.