Senin, 29 September 2025

KPK Sebut Rizal Ramli dan Amien Rais Tak Jadi Laporkan Dugaan Korupsi

mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI Rizal Ramli dan eks Ketua MPR Amien Rais mendatangi Gedung Merah Putih KPK pada Senin (21/8/2023).

Tribunnews.com/ Ilham Rian Pratama
Amien Rais dan Rizal Ramli menyambangi Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (21/8/2023). Juru Bicara KPK Ali Fikri menyebut Rizal Ramli dan Amien Rais tidak jadi melaporkan dugaan korupsi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rizal Ramli, Amien Rais, dan sejumlah tokoh diketahui mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada siang hari ini untuk melaporkan dugaan korupsi.

Namun, Juru Bicara KPK Ali Fikri menyebut Rizal Ramli dan Amien Rais tidak jadi melaporkan dugaan korupsi dimaksud.

Baca juga: Rizal Ramli dan Amien Rais Datangi KPK, Sebut KKN Era Jokowi Makin Parah dan Vulgar

Padahal, mereka telah diterima oleh petugas bagian Pengaduan Masyarakat (Dumas) KPK.

Amien Rais, Rizal Ramli, dkk, betul siang ini datang ke KPK. Mereka bermaksud menyampaikan aduan

"Amien Rais, Rizal Ramli, dkk, betul siang ini datang ke KPK. Mereka bermaksud menyampaikan aduan," kata Ali dalam keterangannya, Senin (21/8/2023).

"Mereka sudah ditemui petugas, namun pada akhirnya tidak jadi menyampaikan aduannya," Ali menambahkan.

Ali memastikan KPK akan selalu terbuka menerima aduan dari masyarakat terkait dugaan korupsi.

Baca juga: KPK Cegah Bupati Mimika Eltinus Omaleng Bepergian ke Luar Negeri

Hanya saja, dia menekankan mesti ada ketentuan dan prosedur yang mesti ditaati dalam menyampaikan aduan.

KPK juga akan menjaga identitas para pihak yang melaporkan aduan tersebut. 

Hal itu sebagai upaya memberikan perlindungan terhadap mereka.

"Pasti kami tidak akan publikasikan pelapornya, identitasnya, termasuk materi pengaduannya," kata Ali.

Diberitakan, mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman RI Rizal Ramli dan eks Ketua MPR Amien Rais mendatangi Gedung Merah Putih KPK pada Senin (21/8/2023) siang.

Pantauan Tribunnews.com di lokasi, mereka tiba di gedung dwirawarna KPK sekira pukul 13.24 WIB.

Rizal Ramli dan Amien Rais datang bersama Letjen TNI Mar (Purn.) Suharto serta Analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun.

Baca juga: Rizal Ramli dan Amien Rais Datangi KPK, Sebut KKN Era Jokowi Makin Parah dan Vulgar

Rizal Ramli cs mengatakan alasannya datang ke KPK karena melihat korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) era Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah makin parah dan vulgar.

"Kenapa kami datang KPK, karena 25 tahun lalu kami berjuang supaya Indonesia bebas dari KKN. Ternyata hari ini kok KKN-nya lebih gawat. Selama pemerintahan Jokowi KKN makin ganas, berlipat ganda, makin parah dan vulgar," ucap Rizal Ramli di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.

Rizal Ramli menuding Jokowi sedang membentuk dinasti dengan memasukkan anak beserta menantunya ke pemerintahan.

"Hari ini Jokowi, anaknya itu, mantunya, diatur lah dia mau bikin kerajaan mau bikin dinasti, lupa bahwa dulu raja-raja di nusantara menyerahkan hartanya untuk gabung bikin republik," kata Rizal.

Sementara itu, Amien Rais menambahkan, korupsi di era pemerintahan Presiden Jokowi tidak hanya berada di kalangan elite, melainkan sudah menyentuh akar rumput.

"Pengamatan saya menyimpulkan bahwa korupsi zaman Jokowi makin menusuk ke dalam. Rumah Jokowi itu bersemayam korupsi yang luar biasa. Enough is enough. We have to do something," tutur Amien Rais.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan