Benarkah Prabowo Bakal Mundur dari Menhan RI Jelang Pemilu? Ini Kata Gerindra

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah ketua umum partai politik yang merangkap menjadi menteri mulai ramai melakukan manuver politik menjelang pemilu.

Desakan mereka mundur dari kursi menteri agar fokus di pemilu pun bergulir.

Hal ini pun direspons oleh Politikus Partai Gerindra Ahmad Riza Patria.

Menurutnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan tetap akan menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI.

Dia mengklaim Prabowo tidak akan terganggu dengan kontestasi politik menjelang Pemilu 2024.

Sebaliknya, nantinya tugas-tugas sebagai menteri pun tetap dilaksanakan secara baik.

"Sekarang yang pasti beliau sebagai Menhan terus melaksanakan. Beliau tidak terganggu oleh politik oleh pencapresan, karena tugas sebagai menteri dia laksanakan beliau laksanakan sebaik mungkin," ujar Riza saat ditemui acara relawan pasukan 08 di Gedung Cyber 2, Jakarta, Senin (8/5/2023).

Riza mengklaim Prabowo tak pernah terlalu fokus untuk mengurusi seputar pencapresan. Dia bilang, Eks Danjen Kopassus itu seorang negarawan yang tak meluku memikirkan soal pilpres.

Baca juga: Gerindra Yakini Presiden Jokowi Dukung Prabowo Karena Bisa Lanjutkan Program Pemerintah

"Itu beda nya beliau sebagai negarawan dan politisi. Kalau beliau politisi, yang dipikirkan apa? Semua waktu, jiwa raga energinya untuk kepentingan pribadinya atau untuk kepentingan pencapresannya. Atau kepentingan partainya," jelasnya.

"Tapi karena beliau orang yang memiliki komitmem, konsistensi yang tinggi,sekarang menjabat sebagai menhan sejak 2019, dia jalankan amanah itu sebaik mungkin," sambungnya.

Buktinya, kata Riza, Prabowo berhasil menjadi salah satu menteri Presiden Jokowi dengan kinerja terbaik. Karena itu, dia bakal menyelesaikan tugasnya sebagai Menhan RI hingga akhir masa jabatan.

"Hamdalah seperti yang kami sampaikan tadi, berbagai survei sampaikan, beliau adalah Mengan dengan kinerja terbaik di periode 2019-2024. Jadi, untuk kepentingan negara, beliau menjadi Menhan itu pilihannya," pungkasnya.