Jumat, 3 Oktober 2025

Romahurmuziy: Fadli Zon Harus Ngomong Begitu, Kan Posisinya Sebagai Waketumnya Prabowo

"Pak Fadli harus ngomong begitu, kan posisinya (sebagai) Waketumnya Pak Prabowo," ujar Romy

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS/FITRI WULANDARI
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad 'Romy' Romahurmuziy. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy menganggap wajar pernyataan Fadli Zon yang menyebut pemerintahan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) cukup satu periode saja.

Menurut pria yang akrab disapa Romy tersebut, Fadli menyampaikan pernyataan tersebut dalam kapasitasnya sebagai Wakil Ketua Umum partai Gerindra.

Baca: Politikus Golkar: Tidak Tepat Fadli Zon Menyebut Pak Jokowi Cukup Satu Periode Saja

"Pak Fadli harus ngomong begitu, kan posisinya (sebagai) Waketumnya Pak Prabowo," ujar Romy, melalui pesan singkatnya kepada Tribunnews, Selasa (30/1/2018).

Kendati demikian, Romy mengaku saat dirinya melakukan kunjungan ke banyak daerah di Indonesia, ternyata masih banyak masyarakat yang puas dengan kinerja Jokowi dan kabinet kerjanya.

Baca: 14 Fakta Penting Di Balik 6 Jam Kunjungan Jokowi ke Afghanistan

Menurut anggota Komisi XI DPR RI itu, masyarakat masih menghendaki Jokowi menjadi Presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang.

"Cuma, dari pantauan saya, setiap (saya) ke daerah dan bertanya kepada rakyat di pinggir jalan dan pasar-pasar, mereka masih menghendaki lagi Pak Jokowi (yang menjadi Presidennya)," jelas Romy.

Namun, ia memaklumi jika Fadli Zon (FZ) menyampaikan hal tersebut, lantaran Fadli memang merupakan juru kampanye utama dalam pencalonan Prabowo dalam pilpres 2014 lalu.

Baca: Dahnil Anzar Sebut Keberanian Jokowi Kunjungi Afghanistan Untuk Tunjukan Simpati dan Empati

"FZ adalah jurkam (juru kampanye) utama Prabowo, dia memang harus bicara begitu," kata Romy.

Sebelumnya, Fadli Zon mengatakan partainya siap kembali mencalonkan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden pada 2019 mendatang.

"Pak Prabowo saya kira makin lama makin siap menjadi calon presiden, saya kira harapan masyarakat juga demikian," kata Fadli, di kompleks parlemen Senayan, Selasa pagi tadi.

Ia pun kemudian menyebut bahwa masa pemerintahan Jokowi sebaiknya cukul hanya satu periode saja.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved