Senin, 29 September 2025

Kenali 4 Masalah Pencernaan yang Paling Sering Dialami Anak, dari Diare hingga Muntah

Anak yang kerap mengeluh sakit perut, rewel, atau mudah lemas, bisa saja mengalami gangguan pada saluran cernanya.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
Freepik
ilsutrasi diare 

Perbedaan utama gumoh dan muntah terletak pada prosesnya. 

Gumoh terjadi tanpa dorongan, umumnya setelah menyusu, dan biasa dialami bayi di bawah 9 bulan. 

Sementara itu, muntahdisertai dorongan kuat dan refleks muntah.

Muntah paling sering disebabkan oleh infeksi saluran cerna, dan jika terjadi berulang, bisa menyebabkan dehidrasi seperti halnya diare.

“Kalau muntahnya banyak dan anak tidak bisa minum, ini berbahaya karena bisa cepat dehidrasi,”kata dr. himawan

Muntah juga bisa menjadi gejala dari kondisi lain seperti GERD (Gastroesophageal Reflux Disease). 

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk mencermati apakah anak hanya gumoh biasa atau mengalami muntah yang perlu penanganan medis.

Di sisi lain, dr Himawan menegaskan bahwa orang tua tidak perlu langsung melakukan tes laboratorium atau pemeriksaan feses untuk mengetahui kondisi pencernaan anak. 

Dengan mengamati pola makan, kebiasaan BAB, aktivitas sehari-hari, dan tanda-tanda seperti yang disebutkan di atas, banyak gangguan pencernaan bisa dikenali sejak dini.

Jika gejala terus berlangsung, mengganggu aktivitas, atau disertai tanda-tanda bahaya, segera konsultasikan ke dokter anak.
 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan