Senin, 29 September 2025

India Tolak Tawaran F-35 AS, Beralih untuk Pertimbangkan Beli Jet Tempur Siluman Su-57E Rusia

India menolak tawaran untuk membeli jet tempur F-35 AS, Rusia kini berkesempatan memasarkan Su-57E.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Suci BangunDS
US Air Force/FSMTC of Russia
F-35 VS SU-57 - Gambar atas: Tim F-35 Hill AFB tiba di Pangkalan Udara Al Dhafra, Uni Emirat Arab pada 30 Mei 2020. Gambar bawah: Penampakan jet tempur Su-57E yang diunggah di situs resmi Federal Service for Military-Technical Cooperation Rusia. India menolak tawaran untuk membeli jet tempur F-35 AS, Rusia kini berkesempatan memasarkan Su-57E. 

TRIBUNNEWS.COM – India dilaporkan menolak tawaran Amerika Serikat untuk membeli jet tempur siluman Lockheed Martin F-35 Lightning II.

Lockheed Martin Corporation merupakan produsen pertahanan dan kedirgantaraan ternama asal Amerika Serikat.

Langkah ini mengisyaratkan bahwa Su-57E buatan Rusia berpeluang besar menjadi jet tempur generasi kelima pilihan India dalam menghadapi kekuatan udara China dan Pakistan yang terus berkembang.

Pembelian jet tempur bukan hanya soal pertahanan, tetapi juga menyangkut strategi geopolitik.

Dilansir Defense Security Asia, dengan menolak membeli F-35 dari AS, India dinilai menjauh dari sistem aliansi Barat (yang memiliki opsi integrasi terbatas) dan lebih condong pada platform yang memungkinkan pengembangan sistem persenjataan dalam negeri di bawah inisiatif "Atmanirbhar Bharat" (India yang mandiri).

Pada Februari lalu, Presiden AS Donald Trump secara pribadi menawarkan F-35 kepada Perdana Menteri Narendra Modi dalam kunjungannya ke Gedung Putih.

Trump memosisikan pesawat tempur tersebut sebagai fondasi kerja sama pertahanan udara India-AS di masa depan.

Namun, para pejabat India menegaskan bahwa New Delhi tidak tertarik mengakuisisi platform yang dianggap sebagai sistem “siap pakai”.

Meski canggih, F-35 dikenal sebagai jet tempur yang tidak dapat dimodifikasi.

OPERASI NATO - Penampakan F-35 yang diunggah Kementerian Pertahanan Belanda di situs resminya pada 7 Juli 2025. Peralatan militer yang disumbangkan ke Ukraina oleh NATO harus sampai tujuan dengan selamat. Untuk tujuan itu, jet tempur F-35 dikerahkan.
JET GENERASI KELIMA - Penampakan F-35 yang diunggah Kementerian Pertahanan Belanda di situs resminya pada 7 Juli 2025. India menolak tawaran untuk membeli jet tempur F-35 AS, Rusia kini berkesempatan memasarkan Su-57E. (Kementerian Pertahanan Belanda)

India lebih memilih kemitraan strategis yang mendukung manufaktur pertahanan lokal dan otonomi sistem secara penuh.

Penolakan terhadap F-35 terjadi di tengah meningkatnya tarif impor AS terhadap India.

Baca juga: Donald Trump Mengatakan Kapal Selam Nuklir Sudah Berada di Wilayah Rusia

Menurut Bloomberg, pemerintah India telah menyatakan tidak akan membalas tarif 25 persen yang baru-baru ini diberlakukan AS atas produk impor India.

India hanya akan fokus meningkatkan hubungan dagang melalui pembelian komoditas seperti gas alam cair, peralatan telekomunikasi, dan emas.

Namun, peralatan pertahanan secara tidak masuk dalam daftar tersebut.

Hal ini mempertegas keputusan strategis India untuk membatasi akuisisi militer dari AS, di tengah kekhawatiran atas keterbatasan operasional, lonjakan biaya pengadaan, dan ketegangan geopolitik.

Rusia Mengambil Kesempatan

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan