Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Thailand Vs Kamboja

100.000 Warga Thailand Ngungsi, Kalang Kabut Tinggalkan Perbatasan Gegara Perang dengan Kamboja

100.000 warga Thailand kabur mengevakuasi diri, meninggalkan perbatasan setelah ketegangan dengan Kamboja memanas hingga memakan korban belasan nyawa

Tangkap layar lembaga penyiaran Thailand TBPS
KONFLIK THAILAND KAMBOJA - Sejumlah warga Thailand berlindung di bunker seadanya sesaat militer Kamboja melakukan serangan di perbatasan kedua negara pada Kamis (24/7/2025). Setidaknya 100.000 warga Thailand kabur mengevakuasi diri, meninggalkan perbatasan setelah ketegangan dengan Kamboja memanas hingga memakan korban belasan nyawa 

Upaya ini dilakukan sebagai respons atas konflik perbatasan yang terus memburuk dalam beberapa bulan terakhir.

Apabila aksi boikot terus berlangsung dalam waktu lama, Thailand diproyeksi merugi jutaan dolar per tahun.

Lantaran Thailand merupakan eksportir utama sayuran dan buah-buahan ke Kamboja.

Petani dan pelaku agribisnis di Thailand, terutama di provinsi-provinsi timur seperti Chanthaburi, Sa Kaeo, dan Surin.merupakan eksportir utama sayuran dan buah-buahan ke Kamboja.

Tak hanya itu pelarangan siaran konten yang diterapkan Kamboja juga bakal menyebabkan rumah produksi, distributor, dan stasiun TV Thailand  kehilangan pasar dan pendapatan iklan.

Boikot ini memperburuk citra diplomatik Thailand di mata publik Kamboja. Kampanye negatif dan sentimen nasionalisme lokal bisa memengaruhi hubungan jangka panjang dengan negara tetangga di ASEAN.

(Tribunnews.com / Namira)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved