Konflik Rusia Vs Ukraina
Ukraina Terima 1.212 Jenazah Prajurit, Repatriasi Diwarnai Saling Tuding dengan Rusia
Dari pihak Rusia, Ajudan Kremlin Vladimir Medinsky mengatakan kalau Ukraina telah mengembalikan 27 jenazah tentara Moskow.
Ukraina Terima 1.212 Jenazah Prajurit, Repatriasi Diwarnai Saling Tuding dengan Rusia
TRIBUNNEWS.COM - Ukraina telah membawa pulang 1.212 jenazah tentaranya yang tewas dalam perang dengan Rusia.
Kabar ini disampaikan langsung oleh pejabat Ukraina yang bertanggung jawab atas pertukaran tawanan perang pada Rabu (11/06/2025).
Dari pihak Rusia, Ajudan Kremlin Vladimir Medinsky mengatakan kalau Ukraina telah mengembalikan 27 jenazah tentara Moskow.
Baca juga: Sekjen NATO Peringatkan Inggris: Bersiaplah Berbahasa Rusia Kalau Pelit Belanja Senjata
“Sebagai hasil dari kegiatan repatriasi ..., mayat 1.212 tentara yang gugur telah dikembalikan ke Ukraina,” kata Komite Koordinasi Pertukaran Tawanan Ukraina melalui platform Telegram, seperti dikutip dari Reuters pada Kamis (12/6/2025).
Komite tersebut merilis foto-foto dari lokasi kejadian yang menunjukkan bahwa personel Komite Palang Merah (ICRC) berada di lokasi yang dirahasiakan sedang berjalan melewati beberapa truk yang dilengkapi dengan pendingin.
Beberapa truk tersebut memiliki logo ‘’On the Shield’’.
On the Shield merupakan sebuah organisasi Ukraina yang bertugas untuk mengambil dan mengevakuasi jenazah militer.

Saling Tuding dalam Proses Repatriasi
Proses pertukaran jenazah ini diwarnai dengan perselisihan oleh kedua belah pihak.
Pada Minggu, Medinsky mengatakan kalau Ukraina telah menunda untuk mengambil 1.212 jenazah tahap pertama.
Para pejabat Rusia juga menambahkan kalau truk yang memiliki pendingin dan berisikan jenazah itu sudah menunggu lima hari di perbatasan tapi tak juga kunjung diangkut oleh Ukraina.
Menanggapi tudingan Rusia, Badan Koordinasi Ukraina kemudian mengatakan bahwa kesepakatan repatriasi memang telah dicapai, namun tanggalnya belum difinalisasi.
Ukraina menuding bahwa Rusia melakukan tindakan sepihak dan tidak terkoordinasi.
Sebelumnya, pada 2 Juni lalu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyatakan bahwa Rusia ingin mengembalikan 6.000 jenazah kepada Ukraina.
Namun, dari jumlah tersebut, hanya sekitar 15 persen yang berhasil diidentifikasi oleh pihak Ukraina.
Konflik Rusia Vs Ukraina
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.305: NATO Cegat Jet Rusia Langgar Wilayah Udara Estonia |
---|
3 Jet Tempur Rusia Nyelonong Masuki Wilayah Estonia, NATO Siaga Penuh |
---|
Rusia Geram NATO Gelar Latihan Militer Arctic Light 2025, Kenapa Denmark Tidak Undang AS? |
---|
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.304: Trump Kritik Putin dan Sebut Rusia Alami Kerugian Besar |
---|
Rusia Menguji NATO dengan Drone dan Disinformasi, Apakah Barat Masuk Perangkap? |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.