Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Serangan Israel di Gaza Menewaskan Sedikitnya 27 Warga Palestina

Serangan Israel di Gaza pada malam hari hingga Senin menewaskan sedikitnya 27 warga Palestina, termasuk satu sandera Palestina yang dibebaskan

Editor: Muhammad Barir
Yedioth Ahronoth
SERANGAN ISRAEL - Situasi di kawasan Shijaiyah di Jalur Gaza setelah diserang Israel pada hari Rabu, 9 April 2025. 

Hamas mengatakan pihaknya hanya akan membebaskan sandera yang ditawannya dengan imbalan sandera Palestina, penarikan penuh pasukan Israel, dan gencatan senjata abadi, seperti yang diamanatkan dalam perjanjian yang sekarang sudah tidak berlaku lagi yang dicapai pada bulan Januari.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah berjanji untuk melanjutkan serangan hingga semua sandera dikembalikan dan Hamas dihancurkan atau setuju untuk melucuti senjata dan meninggalkan wilayah tersebut.

Dia mengatakan Israel kemudian akan melaksanakan usulan presiden AS Donald Trump untuk memukimkan kembali sebagian besar penduduk Gaza di negara lain melalui apa yang disebut pemimpin Israel sebagai “emigrasi sukarela”.

Warga Palestina mengatakan rencana itu akan menjadi pengusiran paksa dari tanah air mereka setelah serangan Israel membuat sebagian besar wilayah Gaza tidak dapat dihuni. Pakar hak asasi manusia mengatakan hal itu kemungkinan melanggar hukum internasional.

Hamas mengatakan pihaknya hanya akan membebaskan sandera yang tersisa dengan imbalan lebih banyak tahanan Palestina, gencatan senjata yang langgeng, dan penarikan penuh pasukan Israel dari Gaza, seperti yang diamanatkan dalam gencatan senjata yang diakhiri Israel.

 


SUMBER: THE NATIONAL

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved