FOTO-FOTO Menlu AS dan PM Israel Gali Terowongan di Bawah Masjid Al-Aqsa

FOTO-FOTO Menlu AS dan PM Israel Gali Terowongan di Bawah Masjid Al-Aqsa
 
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Marco Rubio pada Minggu (14/9/2025) bergabung dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam penggalian terowongan di bawah kota Silwan, Palestina.

Terowongan tersebut terletak hanya beberapa meter dari Masjid Al-Aqsa.

Menurut media berbahasa Ibrani, alasan resmi kunjungan Rubio adalah untuk berpartisipasi dalam acara yang diadakan situs arkeologi "Kota Daud", Israel. 

Situs tersebut dikelola oleh organisasi pemukim Yahudi Elad.

Sebagai informasi, terowongan tersebut, yang dikenal sebagai "Jalan Ziarah", adalah lokasi yang sama di mana Netanyahu sebelumnya membuat pernyataan yang dianggap provokatif tentang "hak Yahudi" atas Masjid Aqsa.

Israel menggali terowongan di dekat Masjid Al-Aqsa untuk membuat 'Jalan ziarah'.

Ini adalah jaringan terowongan kuno dan modern yang berada di bawah kompleks Haram Asy-Syarif di Yerusalem.

Israel meyakini, kalau wilayah ini diyakini menyimpan sisa-sisa arsitektur dari era Bait Suci Yahudi, termasuk klaim tentang Kuil Salomo.

Penggalian dan pembangunan terowongan oleh otoritas Israel di bawah Masjid Al-Aqsa telah memicu kontroversi dan ketegangan politik, karena dianggap mengancam stabilitas struktur masjid dan menjadi bagian dari agenda Yahudisasi.

Gerakan perlawanan Palestina, seperti Hamas, Palestine Islamic Jihad (PIJ), dan lain sebagainya, menilai aksi Israel ini sebagai bentuk penistaan.

Hamas bahkan menyatakan, penistaan-penistaan semacam ini menjadi satu di antara alasan Operasi Banjir Al-Aqsa, serbuan lintas batas ke wilayah pemukim Israel pada 7 Oktober 2023 yang berujung pada Perang Genosida Israel hingga sekarang.

Sebelum pergi ke acara tersebut, Rubio dan Netanyahu mengunjungi Tembok Buraq (Tembok Barat).

Menteri Luar Negeri menyelipkan sebuah catatan di celah-celah tembok, yang berbunyi: "Semoga perdamaian berkuasa di Tanah Suci ini dan di dunia."

Israel Bombardir Kota Gaza Seusai Kunjungan Rubio

Israel melancarkan serangan udara intensif di Kota Gaza pada Selasa (16/9/2025).

Warga Kota Gaza, dikutip dari WN, melaporkan rumah-rumah hancur menjadi puing-puing dan warga sipil terjebak di bawah reruntuhan.