Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Langgar Gencatan Senjata, Israel Bombardir Gaza di Bulan Ramadan, Tewaskan 15 Orang Termasuk Anak

Israel menggelar serangan udara besar-besaran di Gaza, Selasa (18/3/2025), mengabaikan gencatan senjata di antara kedua belah pihak.

khaberni/tangkap layar
SERANGAN UDARA ISRAEL - Foto ini menggambarkan bekas ledakan bom dari serangan udara Israel di Beit Lahia, Gaza Utara, Sabtu (14/3/2025). Senin kemarin, Israel kembali membombardir Gaza. 

Kantor berita milik pemerintah SANA melaporkan bahwa tiga orang tewas dan 19 lainnya luka-luka dalam serangan tersebut.

Beberapa laporan media Suriah menunjukkan bahwa jumlah serangan Israel di provinsi Daraa telah melampaui 30 serangan.

Sebelumnya hari ini, Menteri Luar Negeri Suriah Asaad al-Shibani menuduh pendudukan Israel melanggar Perjanjian Pelepasan 1974 dengan melakukan serangan ke wilayah Suriah, yang menurutnya merupakan ancaman bagi kedaulatan Suriah dan keselamatan rakyatnya.

Selain itu, ia membahas upaya untuk menerapkan perjanjian dengan Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang didukung AS, dengan menegaskan bahwa Suriah berupaya mencegah ancaman apa pun terhadap negara-negara tetangga.

Pendudukan Israel telah memanfaatkan pergeseran politik baru-baru ini di Suriah, yang ditandai dengan bangkitnya oposisi bersenjata ke tampuk kekuasaan dan penggulingan pemerintahan Bashar al-Assad.

Memanfaatkan ketidakstabilan tersebut, pendudukan telah mengintensifkan agresinya dengan menargetkan infrastruktur militer Suriah, menghancurkan fasilitas vital, dan menduduki sekitar 600 kilometer persegi wilayah selatan Suriah.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sebelumnya telah menginstruksikan militer untuk bersiap tetap berada di wilayah Gunung Hermon Suriah dan zona penyangga yang dipatroli PBB hingga setidaknya akhir tahun 2025.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved