Israel Melanjutkan Agresi di Tepi Barat, Menyerbu Seluruh Kota dan Rumah

Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan pada hari Senin bahwa 70 warga Palestina telah terbunuh di Tepi Barat sejak awal tahun, mayoritas dari mereka berasal dari Jenin.  

Dalam sebuah pernyataan, kementerian tersebut menguraikan bahwa korban termasuk 10 anak-anak, seorang wanita, dan dua orang lanjut usia.

Menurut kementerian kesehatan, 38 orang tewas di Jenin, 15 di Tubas, enam di Nablus, lima di Tulkarm, tiga di al-Khalil, dua di Beit Lahm, dan satu di al-Quds. 

Sementara itu, Francesca Albanese, Pelapor Khusus PBB untuk wilayah Palestina yang diduduki, mengecam tindakan Israel di Tepi Barat sebagai "tindakan kriminal." Ia memperingatkan bahwa "niat genosida terlihat jelas dalam cara Israel menargetkan warga Palestina."  

Dalam sebuah posting di X pada hari Minggu, Albanese meminta masyarakat internasional untuk campur tangan, dengan menyatakan bahwa penghancuran yang dilakukan Israel telah "meluas ke semua wilayah yang diduduki, bukan hanya Gaza."

Eskalasi terbaru ini menyusul operasi militer Israel yang dilancarkan di Jenin dan kamp pengungsiannya pada tanggal 21 Januari, yang mengakibatkan puluhan korban jiwa. Senin lalu, pasukan Israel memperluas serangan mereka hingga mencakup Tulkarem di Tepi Barat utara.

Pasukan Israel juga telah menghancurkan 100 bangunan di Jenin selama dua minggu terakhir, menyebabkan banyak keluarga kehilangan tempat tinggal.

SUMBER: AL MAYADEEN