Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Bangun Dermaga Apung di Pantai Gaza, AS Siaga Tinggi Pasukannya Jadi Target Serangan Hamas

Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin menyatakan, Gaza saat ini adalah zona perang. Hamas bisa menyerang AS yang terus membantu Israel

khaberni/HO
PELABUHAN DADAKAN - Proyek pembangunan dermaga laut di lepas Pantai Gaza dengan dalih percepatan penyaluran bantua kemanusiaan yang diprakarsai AS. 

Meski begitu, klaim Israel yang sudah ngebet menyerang Rafah, dibantah UNRWA.

Baca juga: UNRWA Bantah Klaim Israel yang Kebelet Serang Rafah: Jutaan Warga Sipil Belum Dievakuasi

"Kalau konsekuensinya, seperti Anda tahu, saya tidak akan berspekulasi tentang apa yang bisa terjadi, apa yang harus terjadi. Itu akan ditentukan oleh Presiden (Joe Biden)," kata Austin ketika ditanya tentang konsekuensi yang akan dihadapi Israel dari tindakan tersebut. AS jika mereka melanjutkan operasi tanpa memperhitungkan jumlah warga sipil di wilayah tersebut.

“Kondisinya tidak mendukung operasi apa pun,” katanya, seraya menambahkan bahwa AS sudah jelas mengenai perlunya menjaga warga sipil di wilayah tersebut sebelum hal lain terjadi.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Selasa berjanji untuk menyerang Rafah, meskipun ada laporan tentang kemungkinan kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas.

Netanyahu mengatakan tentara Israel akan memasuki Rafah untuk menghancurkan batalion Hamas di sana “dengan atau tanpa kesepakatan.”

Baca juga: Ada Perdana Menteri Baru di Israel, Netanyahu Telah Jadi Pelayan Majikannya Itamar Ben Gvir

(oln/anadolu/*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved