Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Siapa Brigade Al-Qassam, Unit Militer Hamas yang Bertempur Melawan Israel?

Ketika Israel merencanakan serangan darat di Gaza, berikut hal-hal yang perlu diketahui tentang kelompok bersenjata utama yang akan mereka hadapi.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Sri Juliati
AFP/MARCO LONGARI
Militan Palestina dari brigade Ezzedine al-Qassam, sayap bersenjata Hamas, berkumpul kembali untuk menyambut kedatangan pemimpin Hamas di pengasingan Khaled Meshaal di Rafah, Jalur Gaza selatan, pada 7 Desember 2012. Ketika Israel merencanakan serangan darat di Gaza, berikut hal-hal yang perlu diketahui tentang Brigade Al-Qassam, kelompok bersenjata utama yang akan mereka hadapi. 

Dukungan finansial, yang diduga berasal dari Iran, disebut-sebut memungkinkan kelompok bersenjata tersebut mengembangkan kemampuan militer yang canggih.

Hamas memandang persenjataannya sebagai alat pencegah yang penting.

Apa saja aktivitas militer Brigade Al-Qassam?

Brigade Al-Qassam dikatakan memperoleh senjata mereka melalui penyelundupan, diduga mendapatkan dukungan militer dari Iran, dan membuat beberapa senjata secara lokal, menurut CIA Factbook.

Pejuang dari Brigade Ezzedine al-Qassam, sayap bersenjata gerakan Hamas Palestina, menghadiri upacara peringatan pemimpin brigade Ibrahim Abu Al-Naja di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 10 Juni 2017, setelah dia tewas dalam
Pejuang dari Brigade Ezzedine al-Qassam, sayap bersenjata gerakan Hamas Palestina, menghadiri upacara peringatan pemimpin brigade Ibrahim Abu Al-Naja di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 10 Juni 2017, setelah dia tewas dalam "ledakan yang tidak disengaja" di awal bulan. (AFP/SAID KHATIB)

Baca juga: IMF: Perang Hamas-Israel Berdampak ke Perekonomian Negara-negara Timur Tengah

Namun Al Jazeera tidak dapat memverifikasi klaim tersebut secara independen.

Brigade Al-Qassam cenderung mengandalkan serangan roket dan baru-baru ini menambahkan drone ke gudang senjata mereka.

Menurut laporan Departemen Luar Negeri AS pada tahun 2021, al-Qassam dan kelompok bersenjata Palestina lainnya meluncurkan lebih dari 4.400 roket dalam konfrontasi dengan Israel pada tahun 2021.

Dalam 11 hari pertempuran, setidaknya 260 warga Palestina tewas dalam serangan Israel, sedangkan korban jiwa dari Israel berjumlah 13 orang.

Laporan mengatakan al-Qassam memiliki keahlian dalam alat peledak improvisasi (IED) dan peluncur roket, rudal antitank dan mortir.

Namun mereka sangat bergantung pada strategi dan pergerakan siluman, infrastruktur terowongan yang luas yang memungkinkan mereka bergerak tanpa terdeteksi.

Mengapa Hamas menyerang Israel pada 7 Oktober?

Hamas mengatakan serangannya merupakan respons terhadap pelanggaran Israel terhadap kompleks Masjid Al-Aqsa serta meningkatnya kekerasan pemukim Israel terhadap warga Palestina di Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki.

Hamas juga mengatakan bahwa mereka telah berhasil menangkap cukup banyak tawanan untuk melakukan tawar-menawar pembebasan tahanan Palestina yang mendekam di penjara-penjara Israel.

Beberapa analis mengatakan percepatan normalisasi Arab-Israel mungkin menjadi faktor lain.

“Ini adalah hari pertempuran terbesar untuk mengakhiri pendudukan terakhir di Bumi,” kata Deif, komandan militer Brigade Al-Qassam.

Dia secara terbuka meminta para pendukungnya dan negara-negara Muslim untuk bergabung dalam perjuangannya.

Apa saja kelompok perlawanan bersenjata lainnya di Gaza?

Kelompok bersenjata lainnya di Gaza telah mengindikasikan bahwa mereka bergabung dengan perlawanan terhadap pasukan Israel.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved