Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Rumah Sakit Juga Dibom, Pejabat Israel: Tak Ada Krisis Kemanusiaan di Gaza

Duta Besar Israel untuk Inggris, Tzipi Hotovely membantah kalau krisis kemanusiaan sedang terjadi di Gaza.

AP/Abed Khaled
Jenazah warga Palestina yang tewas akibat ledakan di rumah sakit Ahli Arab dikumpulkan di halaman depan rumah sakit al-Shifa, di Kota Gaza, Jalur Gaza tengah, Selasa, 17 Oktober 2023. Kementerian Kesehatan yang dikelola Hamas mengatakan seorang Israel serangan udara menyebabkan ledakan yang menewaskan ratusan orang di rumah sakit Ahli Arab, namun militer Israel mengatakan itu adalah roket Palestina yang salah sasaran. (AP Photo/Abed Khaled) 

“Analisis sistem operasional IDF [tentara Israel] menunjukkan bahwa rentetan roket ditembakkan oleh teroris di Gaza, dan melintas di dekat rumah sakit Al Ahli di Gaza pada saat serangan itu terjadi,” kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam sebuah pernyataan di media sosial.

“Intelijen dari berbagai sumber yang kami miliki menunjukkan bahwa Jihad Islam bertanggung jawab atas kegagalan peluncuran roket yang menghantam rumah sakit di Gaza.”

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari mengatakan kepada wartawan, roket yang ditembakkan oleh PIJ melewati rumah sakit pada saat serangan terjadi, yang menurutnya menghantam tempat parkir fasilitas tersebut.

Hagari mengklaim tidak ada serangan langsung terhadap fasilitas tersebut dan mengatakan rekaman drone militer menunjukkan “semacam serangan di tempat parkir”.

Dia mengatakan militer memang melakukan operasi Angkatan Udara Israel di daerah sekitar waktu ledakan di rumah sakit tersebut.

"Tetapi operasi tersebut menggunakan jenis amunisi yang berbeda yang tidak sesuai dengan rekaman yang mereka miliki mengenai rumah sakit tersebut," ujarnya.

PIJ membantah tuduhan Israel bahwa mereka bertanggung jawab atas serangan tersebut.

“Musuh Zionis berusaha keras untuk menghindari tanggung jawab atas pembantaian brutal yang dilakukannya dengan membom Rumah Sakit Nasional Arab Baptis di Gaza melalui kebohongan yang biasa ia lakukan, dan dengan menyalahkan gerakan Jihad Islam di Palestina,” demikian bunyi pernyataan tersebut.

“Oleh karena itu kami menegaskan bahwa tuduhan yang dilontarkan musuh adalah salah dan tidak berdasar,” tambahnya.

Rumah Sakit Arab al-Ahli di Gaza dibom militer Israel dan menewaskan sedikitnya 500 orang pasien, Selasa 17 Oktober 2023.
Rumah Sakit Arab al-Ahli di Gaza dibom militer Israel dan menewaskan sedikitnya 500 orang pasien, Selasa 17 Oktober 2023. (Palestine Chronicle)

Otoritas Palestina: Israel Lakukan Pembantaian

Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan sedikitnya 500 orang tewas dalam ledakan itu.

Sejauh ini angka tersebut merupakan angka kematian tertinggi dari setiap insiden di Gaza selama perang antara Israel dan Hamas saat ini.

Kementerian mengatakan ratusan korban lainnya masih berada di bawah reruntuhan.

Hamas mengatakan ledakan itu sebagian besar menewaskan para pengungsi.

Menteri Kesehatan Otoritas Palestina, Mai Alkaila, menuduh Israel melakukan “pembantaian”.

RS Al-Ahli terletak di Gaza tengah, dijalankan oleh Keuskupan Episkopal Yerusalem.

Ada ribuan warga Palestina yang berlindung di rumah sakit itu.

(oln/rt/aljzr/sky*)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved