Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Putin Singgung Kegagalan AS di Timur Tengah, Zelensky: Kami Yakin Rusia Dukung Hamas

Presiden Rusia, Vladimir Putin menyinggung kegagalan kebijakan AS di Timur Tengah ketika perang antara Israel dan Hamas pecah.

Thomas COEX / AFP
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tiba untuk menghadiri KTT Komunitas Politik Eropa di Palacio de Congreso di Granada, Spanyol selatan pada 5 Oktober 2023. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuduh Moskow telah mendukung Hamas, setelah Vladimir Putin menyinggung kegagalan kebijakan Amerika Serikat (AS) di Timur Tengah. 

TRIBUNNEWS.COM - Setelah lama diam, Presiden Rusia Vladimir Putin akhirnya mengomentari pecahnya perang antara Israel dengan Hamas.

Putin menyuarakan keprihatinannya atas jatuhnya korban sipil di Israel dan Gaza.

Tak hanya itu, ia menyebut pembentukan negara Palestina sangat diperlukan.

Bahkan, Putin juga menyinggung kegagalan kebijakan Amerika Serikat (AS) di Timur Tengah.

Menanggapi pernyataan Putin, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuduh Moskow telah mendukung Hamas.

"Kami yakin Rusia mendukung, dengan satu atau lain cara, operasi Hamas," kata Zelensky, dikutip dari The Times of Israel.

Baca juga: Insiden di Al-Aqsa pada Hari Sukkot Yahudi yang Disebut Memicu Hamas Lancarkan Serangan ke Israel

"Krisis yang terjadi saat ini menjadi saksi fakta bahwa Rusia benar-benar berupaya melakukan tindakan destabilisasi di seluruh dunia," lanjutnya.

Perlu diketahui, hubungan Moksow dengan Yerusalem dulunya merupakan sekutu dekat.

Namun, hubungan keduanya rusak setelah Rusia menginvasi Ukraina dan Israel mengirimkan bantuan ke Kyiv.

Zelensky mengeluarkan pembelaan penuh terhadap Israel pada saat serangan kejutan Hamas terhadap komunitas Israel.

"Hak Israel atas pertahanan ini tidak dapat disangkal," ucap Zelensky.

Baca juga: Dubes Palestina untuk Inggris Kecam Pertanyaan Presenter BBC soal Tak Kutuk Hamas Serang Israel

Korban Terus Berjatuhan

Bola api meletus akibat serangan udara Israel di Kota Gaza pada tanggal 9 Oktober 2023. Jumlah korban tewas akibat serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh kelompok militan Palestina Hamas di wilayahnya meningkat menjadi 900 orang di Israel, yang membalas dengan rentetan serangan yang melemahkan di Gaza, meningkatkan peningkatan korban tewas di sana menjadi 687.
Bola api meletus akibat serangan udara Israel di Kota Gaza pada tanggal 9 Oktober 2023. Jumlah korban tewas akibat serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh kelompok militan Palestina Hamas di wilayahnya meningkat menjadi 900 orang di Israel, yang membalas dengan rentetan serangan yang melemahkan di Gaza, meningkatkan peningkatan korban tewas di sana menjadi 687. (MAHMUD HAMS / AFP)

Jumlah korban tewas akibat perang antara Israel dengan Hamas terus bertambah.

Dikutip dari Al Jazeera, Israel melaporkan bahwa lebih dari 1.000 orang tewas dan 2.800 terluka akibat serangan Hamas.

Sementara di Gaza, lebih dari 900 orang tewas, termasuk 260 anak-anak dan 230 wanita akibat serangan udara Israel.

Baca juga: Konflik Israel-Hamas: Rumah Sakit di Gaza Kewalahan, Korban Tewas di Palestina Mencapai 770 Orang

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, lebih dari 4.500 orang juga terluka ketika serangan udara Israel di Gaza terus berlanjut.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved