Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Rusia Bayar Puluhan Triliun Tentara Wagner untuk Perangi Ukraina, Vladimir Putin Bocorkan Jumlahnya

Presiden Rusia Vladimir Putin hari Selasa (27/6/2023) membocorkan uang yang digelontorkan negaranya membayar tentara Wagner.

Editor: Hasanudin Aco
Olga MALTSEVA / AFP
Kantor Pusat Tentara Bayaran Grup Wagner di Saint Petersburg, pada 4 November 2022. 

Hal itu ditegaskan juru bicara kepresidenan Rusia, Dmitry Peskov, Selasa.

“Kita berbicara tentang peristiwa yang agak menyedihkan dan sangat luar biasa. Banyak pekerjaan yang dilakukan oleh sejumlah orang. Saya ulangi sekali lagi, keinginan Presiden bertujuan mencegah perkembangan peristiwa sesuai dengan skenario terburuk. Di sana adalah kesepakatan tertentu untuk menghindari skenario terburuk ini, dan ada janji-janji tertentu dari Presiden, jaminan tertentu dari Presiden. Perjanjian-perjanjian itu sedang dilaksanakan," kata Peskov kepada wartawan.

Peskov menggarisbawahi, Presiden Putin selalu menepati janjinya, baik itu menyangkut urusan internasional maupun domestik.

Tentara Wagner Diminta Serahkan Peralatan Militer

Kelompok tentara bayaran Rusia, Wagner, sedang bersiap menyerahkan peralatan militer berat kepada garda nasional Rosvgardia, yang akan mengirimkan peralatan tersebut kepada tentara Rusia, Selasa (27/6/2023), menyusul pemberontakan singkat oleh kelompok itu akhir pekan lalu.

"Persiapan sedang dilakukan untuk transfer peralatan militer berat dari perusahaan militer swasta Wagner kepada unit-unit angkatan bersenjata Rusia," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan daring seperti dikutip oleh kantor berita RIA Novosti. 

Rosgvardiya akan menerima senjata berat dan tank, menurut kepala lembaga tersebut, Viktor Zolotov, setelah pidato Putin di Lapangan Katedral Kremlin. Menurutnya, masalah ini telah didiskusikan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Zolotov juga mencatat pasukan Rosgvardiya bekerja dengan baik selama upaya pemberontakan bersenjata akhir pekan lalu.

Lembaga ini bekerja sama dengan dinas keamanan federal Rusia (FSB), Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Situasi Darurat.

Layanan Federal Garda Pengawal Nasional Federasi Rusia atau Rosgvardiya adalah kekuatan militer internal Rusia, terdiri dari badan independen yang melapor langsung kepada Presiden Putin di bawah kekuasaannya sebagai Panglima Tertinggi dan Ketua Dewan Keamanan.

Pasukan ini terpisah dari angkatan bersenjata Rusia, dan tahun 2018, Garda Nasional atau Rosgvardiya berjumlah sekitar 340.000 personel di 84 unit di seluruh Rusia.

Putin yang muncul di depan publik untuk pertama kalinya sejak peristiwa pemberontakan tentara bayaran itu dalam pidatonya di depan militer mengatakan, anggota militer Rusia dan personel lembaga keamanan melakukan upaya untuk melindungi keselamatan masyarakat dan secara efektif mencegah negara dari perang saudara.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved