Minggu, 5 Oktober 2025

Dari Dapur Mertua, Brounis Paris Kini Jadi UMKM Mandiri

Berawal dari rumah mertua di Jalan Parangtritis, Bantul, Brounis Paris sukses menjadi UMKM Mandiri dari Yayasan ASTRA – Yayasan Dharma Bhakti Astra.

|
Penulis: Sri Juliati
Tribunnews.com/Sri Juliati
UMKM BROUNIS PARIS - Suasana di ruang produksi dapur UMKM Brounis Paris yang berlokasi di Diro RT 57, Kalurahan Pendowoharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. UMKM Brounis Paris memproduksi brownies sebagai sajian ater-ater atau hantaran dan sukses menjadi UMKM Mandiri. 

Hasilnya pun langsung dapat terlihat. Dapur Brounis Paris menjadi lebih tertata, bersih, rapi, dan nyaman. Secara langsung, perubahan itu turut mempengaruhi brand marketing UMKM Brounis Paris di media sosial. 

Diketahui, Brounis Paris merupakan satu di antara UMKM yang sukses melakukan branding dan promosi melalui Instragram. Akun Instagram Brounis Paris memiliki lebih dari 44 ribu pengikut per 17 Juli 2025.

"Saat mengunggah konten, kami mendapatkan feedback dari warganet. Banyak yang memuji, dapur kami sangat bersih, rapi," bebernya.

Efek yang lebih luas, terjadi peningkatan pesanan kue brownies yang secara langsung mengerek omzet UMKM Brounis Paris.

Puncaknya, UMKM Brounis Paris berhasil meraih juara 1 UMKM dengan 5R Terbaik kategori Kuliner Kerajinan A dari Yayasan ASTRA – Yayasan Dharma Bhakti Astra tahun 2025.

Jadi UMKM Mandiri

UMKM BROUNIS PARIS - Pemilik UMKM Brounis Paris, Sutrisno (kanan) dan karyawannya menunjukkan produk brownies, Sabtu (19/4/2025). Brounis Paris adalah UMKM asal Bantul, Yogyakarta yang memproduksi brownies sebagai sajian ater-ater atau hantaran.
UMKM BROUNIS PARIS - Pemilik UMKM Brounis Paris, Sutrisno (kanan) dan karyawannya menunjukkan produk brownies, Sabtu (19/4/2025). Brounis Paris adalah UMKM asal Bantul, Yogyakarta yang memproduksi brownies sebagai sajian ater-ater atau hantaran. (Tribunnews.com/Sri Juliati)

Tak hanya menjadi UMKM dengan 5R Terbaik, masih di tahun ini, UMKM Brounis Paris juga dinobatkan sebagai UMKM Mandiri Terbaik kategori Kuliner Kerajinan.

Penghargaan ini diberikan Yayasan Astra atas kemandirian dan pertumbuhan yang inspiratif kepada UMKM Brounis Paris.

"Kami sangat bersyukur atas apresiasi ini. Terima kasih untuk kepercayaan dan dukungan yang selalu menjadi semangat kami," kata Trisno.

Untuk meraih titel tersebut, UMKM Brounis Paris harus melalui sejumlah asesmen yang telah ditetapkan. Mulai dari manajemen produksi, keuangan, SDM, pemasaran, lingkungan, dan program Quality Control Circle (QCC).

Ingatan pria kelahiran Bandung, 11 Februari 1984 ini pun lantas terlempar saat memutuskan bergabung sebagai binaan Yayasan Astra - Yayasan Dharma Bhakti Astra Bantul pada 2021.

Bukan tanpa alasan. Kala itu, ia membutuhkan mentor atau coach untuk membimbingnya membangun usaha. Maklum ayah dua anak ini baru hitungan bulan merintis Brounis Paris.

Bahkan mau diarahkan ke mana pangsa pasar Brounis Paris, belum ada di benak Trisno saat itu. Semua pasar ia 'tembak' di awal merintis usaha. Mulai dari arisan, marketplace, konsinyasi, hingga oleh-oleh.

Saat mengantar sang anak ke sekolah, ia kerap melintas di depan kantor Yayasan Astra - Yayasan Dharma Bhakti Astra Bantul yang berada di Jalan Bantul, Kalurahan Panggungharjo, Kapanewon Sewon.

Trisno penasaran dengan apa yang ada di dalam kantor tersebut. Rasa penasaran ini lantas membawa Trisno untuk mengirimkan pesan berisi keinginan untuk bergabung ke akun Instagram Yayasan Astra.

"Kebetulan saat itu ada pelatihan packaging, jadi saya diminta untuk ikut dan ternyata masih aktif sampai sekarang sebagai binaan Yayasan Astra - Yayasan Dharma Bhakti Astra Bantul," ungkap Trisno.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at www.esgpositiveimpactconsortium.asia

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved