Menginspirasi Lewat Aksi Sosial: Agus Sudibyo dan Peran Agen BRILink Bangun Toilet Desa
Agus Sudibyo sebagai Agen BRILink ikut menjadi agen perubahan dengan bakti sosial di desanya, ia juga menjadi tokoh inspiratif
Laporan Wartawan Tribunnews.com. Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM, WONOGIRI - Di setiap desa, ada banyak kisah tentang orang-orang yang memberi tanpa pamrih, satu di antaranta adalah kisah Agus Sudibyo tentang pembangunan toilet umum di dekat pemakaman desa.
Semua bermula dari sebuah kebutuhan sederhana yang seringkali terlupakan oleh banyak orang, sebuah toilet yang layak di kawasan pemakaman.
Dalam kebanyakan acara desa, baik itu ziarah, pengajian, atau upacara lainnya, warga sering kesulitan menemukan tempat untuk buang air.
Pemakaman yang terletak di ujung desa Gambiranom, Baturetno, Wonogiri, dulunya tak memiliki fasilitas apa pun untuk mengakomodasi kebutuhan ini.
“Kebanyakan orang, kalau mau pergi ke pemakaman, mereka harus jauh-jauh pergi ke rumah tetangga. Kadang nggak enak, kan? Saya rasa itu perlu diperhatikan,” kenang Agus pada Selasa (15/4/2025).
Agus, yang telah lama berkecimpung di dunia usaha melalui Toko Indra Prasta dan menjadi Agen BRILink, merasa bahwa ia bisa melakukan lebih dari sekadar transaksi sehari-hari.
Keinginannya untuk berbuat lebih besar daripada sekadar mencari keuntungan pribadi mendorongnya untuk memulai langkah yang lebih besar yakni membangun toilet umum di sekitar pemakaman.
“Awalnya, saya cuma pikir, kok kalau ada yang mau ziarah itu susah banget ya? Kalau tidak ada toilet, ya berarti orang harus menahan perasaan saat di pemakaman, kan? Jadi saya mulai mikir, kenapa saya nggak coba bantu buat itu?” ujar Agus dengan nada penuh tekad.
Namun, tak semudah itu untuk mewujudkan ide tersebut.
Agus tahu, untuk membangun sesuatu yang berguna bagi banyak orang, apalagi sebuah fasilitas umum, dibutuhkan lebih dari sekadar niat baik.
Baca juga: Merdeka dari Rentenir, Misi Nyata Agen BRILink Buka Akses Modal Ringan di Gambiranom
Ia harus mencari dana, menggalang dukungan dari warga, dan tentu saja, mengatasi berbagai tantangan yang datang dari banyak sisi.
Belum lagi, biaya untuk membangun sebuah toilet umum bukanlah angka yang kecil.
Namun, Agus tak gentar. Setiap hari, setelah selesai dengan rutinitasnya sebagai agen BRILink, ia menyisihkan sebagian penghasilannya.
Dengan tekad bulat, ia mulai mengumpulkan dana untuk membangun toilet tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.