Minggu, 5 Oktober 2025

Didorong Naik Kelas, Pelaku UMKM Binaan Pertamina Ikuti Pelatihan di Rumah BUMN

Pertamina membina 30 Rumah BUMN yang tersebar di seluruh Indonesia, dan menaungi lebih dari 9.000 pelaku UMKM

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
HO
Pelaku UMKM binaan Pertamina mengikuti pelatihan di Rumah BUMN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) membina 30 Rumah BUMN yang tersebar di seluruh Indonesia, dan menaungi lebih dari 9.000 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Peran Pertamina dalam Rumah BUMN ini sejalan dengan upaya perseroan untuk meningkatkan kualitas dan daya saing UMKM, sehingga bisa mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi).

Baca juga: Pemegang Saham Tetapkan Jajaran Direksi Baru PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan Jadi Dirut

VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, Rumah BUMN diharapkan menjadi wadah untuk berkumpul, mengajar dan membina para pelaku UMKM sehingga bisa naik kelas.

Sejalan dengan jaman digital saat ini, dari seluruh UMKM di Rumah BUMN Pertamina, 4.630 di antaranya telah menggunakan media sosial sebagai media promosi dan penjualan. Sementara itu, lebih dari 3.900 UMKM telah terdaftar di platform penjualan digital (marketplace).

“Kami berharap dukungan kepada UMKM ini dapat mewujudkan UMKM naik kelas dan kemandirian ekonomi,” jelasnya.

Fadjar Djoko Santoso menambahkan, melalui program Inkubasi Bisnis yang menyasar UMKM lokal ini, Pertamina dapat mendorong peningkatan kapasitas UMKM binaan Pertamina, sekaligus menggerakkan laju roda perekonomian serta kesejahteraan masyarakat.

“Sehingga kami dapat mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan serta tenaga kerja penuh dan produktif,” tambah Fadjar.

Seperti yang dilaksanakan di Rumah BUMN Pertamina Klungkung - Bali, saat ini.

Baca juga: Garap Blok Migas di Aljazair, Pertamina Teken Kontrak Baru dengan Sonatrach dan Repsol

Rumah BUMN Klungkung mengadakan serangkaian kegiatan Inkubasi Bisnis, yang diikuti oleh 10 UMKM lokal yang telah diseleksi oleh Pertamina.

Salah satu peserta, Dian Purnama Yanti, pemilik usaha Moody Cake, menyimak dengan seksama pelatihan foto produk menggunakan kamera telepon seluler.

"Saya diajarkan cara memotret produk, kemudian mendesainnya secantik mungkin melalui aplikasi gratis. Selama ini kami membayangkan desain promosi produk harus dikerjakan orang ahli dan bayar mahal. Ternyata, melalui pelatihan ini semua bisa dikerjakan sendiri. Sangat bermanfaat bagi kami pelaku UMKM," kata Dian.

Hal senada disampaikan Made Wahyu Santosa, pemilik usaha Bali Ceria yang menghasilkan produk Bumbu Rujak Kemasan.

Menurutnya legalitas produk, desain kemasan, dan materi promosi menjadi modal percaya diri pengusaha UMKM lokal memperkenalkan produknya ke swalayan, supermarket, atau pasar modern lainnya.

“Banyak manfaat yang bisa saya dapatkan melalui pelatihan yang diadakan Pertamina melalui Rumah BUMN Klungkung, sehingga bisa membantu perluasan pemasaran produk saya yang saat ini sudah tersebar di 200 outlet di Bali,” kata Wahyu.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved