Tribunners / Citizen Journalism
Invasi Darat Israel ke Jalur Gaza Ditunda atau Batal?
Presiden AS Joe Biden meninggalkan Israel, dan menjanjikan bantuan kemanusiaan ke Gaza sembari menegaskan dukungan ke Israel.
Editor:
Setya Krisna Sumarga
lihat foto
MENAHEM KAHANA/AFP
Pasukan Israel menggerakkan tank di dekat kibbutz Nahal Oz di perbatasan dengan Jalur Gaza pada 15 Oktober 2023.
Perang kota, pertempuran dari blok ke blok, jalan ke jalan, gang ke gang, pintu ke pintu, pasti akan berlangsung sangat sulit dan mematikan.
Apakah Israel akan melanjutkan invasi daratnya ke Gaza? Ataukah memilih penghancuran Gaza dari jarak jauh, kita tunggu perkembangannya pekan ini.
Jika tidak juga dilakukan, maka Israel akan kehilangan momentum, dan artinya mereka berkompromi dengan AS sebagai sponsor utamanya.(Setya Krisna Sumarga/Editor Senior Tribun Network)
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
Tags
Update Perang Israel-Hamas
Serangan Israel ke Jalur Gaza
Israel Serang Jalur Gaza
Jalur Gaza Palestina
Joe Biden
Palestina
Baca Juga
| PBB: Netanyahu Dalang Genosida di Gaza, Ribuan Warga Palestina Dibunuh dengan Sengaja |
|
|---|
| Israel Gempur Gaza Tanpa Henti, 106 Tewas dan Ribuan Warga Terpaksa Mengungsi |
|
|---|
| FOTO-FOTO Menlu AS dan PM Israel Gali Terowongan di Bawah Masjid Al-Aqsa |
|
|---|
| Gaza Membara, Operasi Darat Resmi Dilancarkan Israel, AS Beri Dukungan Penuh |
|
|---|
| Menanggapi Trump, Hamas: Nyawa Sandera Israel Ada di Tangan Netanyahu |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.