Tribunners / Citizen Journalism
Benarkah Indonesia 'Hamil Tua'?
Pemungutan suara Pemilu 2019 yang diharapkan menjadi klimaks atau titik didih dari panasnya suhu politik Tanah Air, ternyata tidak demikian adanya.
Merekawait and see, menunggu pengumuman hasil Pemilu 2019. Rencana investasi pun sementara ditangguhkan.
Bahkan ada di antara investor dalam negeri yang untuk sementara waktu “mengungsi” ke luar negeri, sambil harap-harap cemas menunggu 22 Mei 2019.
Wahai kaum elite, kalau memang benar kita mencintai rakyat, maka jangan pernah buat mereka harap-harap cemas.
Lontarkan pernyataan-pernyataan yang menyejukkan, bukan mengompori dan memprovokasi.
Pemilu adalah agenda politik lima tahunan yang merupakan peristiwa wajar dan biasa-biasa saja di negara demokrasi seperti Indonesia, maka jangan berlebihan dalam menyikapi hasilnya.
Siapa pun yang keluar sebagai pemenang, mereka adalah pemimpin pilihan rakyat, yang berarti pilihan Tuhan juga, karena suara rakyat adalah suara Tuhan atau vox populi vox Dei.
Kalau memang benar kita mencintai rakyat, gunakan kekuasaan yang kita dapat kini dan kelak secara amanah untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat, bukan kemakmuran pribadi, keluarga atau golongan, karena kekuasaan yang kita dapat sesungguhnya berasal dari rakyat, yang berarti dari Tuhan pula, sehingga harus dipertanggungjawabkan jepada Tuhan YME.
Tanpa rakyat, kalian bukan siapa-siapa!
Drs H Sumaryoto Padmodiningrat MM: Mantan anggota DPR RI / Chief Executive Officer (CEO) Konsultan dan Survei Indonesia (KSI), Jakarta.
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.