Mushola Ambruk di Sidoarjo
Sepenggal Kisah Santri Ponpes Ambruk Sidoarjo: Haikal Ajak Salat di Reruntuhan, Rafi Pilih Berkorban
Sepenggal kisah santri dalam insiden bangunan tiga lantai Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Jawa TImur yang ambruk pada Senin, 29 September 2025.
Diberitakan Surya.co.id, Mulyono mengungkapkan, Rafi baru tiga bulan belajar di Ponpes Al Khoziny.
"Baru saja lulus SMP kemarin, dan baru kemarin ini mondok, mungkin mau bulan ketiga," ungkapnya, Kamis (2/10/2025).
Mulyono mengungkapkan, putranya dikenal sebagai sosok yang pendiam dan tidak pernah nongkrong keluar rumah.
Ketika di rumah, ungkap Mulyono, Rafi biasanya membantu ibunya menjaga warung.
"Aktivitasnya hanya di pondok. Sebelumnya tidak pernah mondok, begitu lulus SMP, lanjut SMK sambil mondok di Ponpes Al Khoziny. Jadi baru pertama kali mondok," terangnya, Kamis.
Menurut Mulyono, Rafi meninggal dunia karena tertimpa bangunan pondok saat menyelamatkan dua temannya.
Meski sempat dirawat di rumah sakit, nyawa Rafi tetap tidak tertolong.
Rafi sebenarnya berasal dari Kecamatan Sawahan, Kota Surabaya, Jawa Timur. Namun, pihak keluarga ingin memakamkan jenazah Rafi di kota kelahiran sang ayah, yakni di Desa Tanggal Kulon, Kecamatan Tanggul, Jember, Jawa Timur, Kamis, 2 Oktober 2025.
(Tribunnews.com/Gilang P, Erik S, Nuryanti, Hasanudin A) (TribunJatim.com/M Taufik) (Surya.co.id/Imam Nahwawi)
Sumber: TribunSolo.com
Mushola Ambruk di Sidoarjo
Kisah Penyelamatan Ahmad, Tangannya Terpaksa Diamputasi di Tempat Karena Tertindih Beton Musala |
---|
Tim SAR Gunakan Dua Metode untuk Cari Korban Reruntuhan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo |
---|
Cerita Haikal Santri Korban Ambruk Musala di Sidoarjo: Bertahan 3 Hari Terhimpit 2 Jenazah Temannya |
---|
Hari Kelima Operasi SAR, Lima Jenazah Kembali Ditemukan di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny |
---|
Kisah Rafi Santri Ponpes Al Khoziny Sempat Selamatkan 2 Temannya, tapi Meninggal Tertimpa Reruntuhan |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.