Jumat, 3 Oktober 2025

Mushola Ambruk di Sidoarjo

Buntut Ambruknya Ponpes Al Khoziny, Cak Imin Minta Semua Ponpes Libatkan Tim Teknis dalam Membangun

Muhaimin Iskandar menegaskan, Ponpes harus melibatkan tim teknis dalam pembangunan gedung , agar kasus ambruknya Ponpes Al Khoziny tak terulang.

Editor: Nuryanti
HandOut/IST
MENKO PEMBERDAYAAN MASYARAKAT - Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat sekaligus Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, mendatangi lokasi ambruknya musala lantai tiga Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (2/10/2025). Selain memberikan doa dan dukungan, Cak Imin juga menyatakan komitmennya untuk mengangkat beberapa korban selamat sebagai anak asuh. Muhaimin Iskandar menegaskan, Ponpes harus melibatkan tim teknis dalam pembangunan gedung , agar kasus ambruknya Ponpes Al Khoziny tak terulang. 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin buka suara terkait kasus ambruknya bangunan musala di Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur, Senin (29/9/2025) lalu.

Bangunan musala yang belum sepenuhnya selesai dibangun itu ambruk saat para santri sedang melaksanakan salat Asar di lantai satu.

Akibatnya ratusan santri di Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo, menjadi korban atas ambruknya bangunan tersebut.

Kini setelah kasus ambruknya Ponpes Al Khoziny, Cak Imin menilai pola pembangunan di seluruh Ponpes harus diubah.

Cak Imin menegaskan, semua Ponpes harus melibatkan tim teknis dalam pembangunan gedung mereka.

"Itulah keprihatinan kita dan nanti harus kita ee berubah semua pola kepada pesantren."

"Tidak boleh membangun sendiri. Harus ada tim teknisi," kata Cak Imin, dilansir YouTube Kompas TV, Jumat (3/10/2025).

Lebih lanjut Cak Imin ikut menanggapi soal kabar para santri di Ponpes Al Khoziny ikut mengecor bangunan musala yang kini ambruk tersebut.

Terkait hal itu, Cak Imin menilai aktivitas gotong-royong yang dilakukan para santri di Ponpes sebenarnya sah-sah saja.

Namun aktivitas gotong-royong ini harus didahului dengan ilmu yang diajarkan kepada para santri.

Soal gotong-royong itu boleh tapi bahwa harus ada ilmunya," ungkap Cak Imin.

Baca juga: Update Kasus Ambruknya Ponpes di Sidoarjo, Total 8 Orang Meninggal Dunia

Belajar dari kasus ambruknya musala di Ponpes Al Khoziny, Cak Imin menekankan pembangunan Ponpes harus disertai kalkulasi teknik.

Agar kedepannya tidak terulang kembali kasus seperti ambruknya Ponpes Al Khoziny ini.

"Kita minta kepada semua pesantren yang lagi bangun tidak boleh membangun tanpa ada kalkulasi teknik," imbuh Cak Imin.

Pakar Nilai Kegagalan Konstruksi Sebabkan Ambruknya Ponpes Al Khoziny

Pakar Teknik Sipil dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Muji Irawan menilai ambruknya Ponpes Al Khoziny ini disebabkan karena kegagalan konstruksi.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved