Senin, 6 Oktober 2025

Galian Tambang di Cirebon Longsor

2 Korban Meninggal Longsor Tambang Gunung Kuda Cirebon Masih Satu Keluarga, Wastoni Baru Menikah

Jamaludin dan Wastoni Hamzah bukan karyawan atau pekerja di tambang Gunung Kuda Cirebon, melainkan sopir dan kernet truk dari pihak lain.

HO/Polda Jawa Barat
TAMBANG LONGSOR - Tragedi longsor terjadi di area pertambangan galian C Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupungtang, Kabupaten Cirebon, Jumat (30/5/2025) pagi. 14 orang meninggal dunia dan delapan orang masih tertimbun longsoran. 

2. Sukadi (48), Desa Buntet, Astanajapura, Cirebon

3. Sanuri (47), Desa Semplo, Palimanan, Cirebon

4. Sukendra (51), Desa Girinata, Dukupuntang, Cirebon

5. Dedi Hirmawan (45), Desa Cimenyan, Bandung

6. Sarwa (36), Kelurahan Kenanga, Sumber, Cirebon

7. Rusjaya (48), Desa Beberan, Palimanan, Cirebon

8. Rino Ahmadi (28), Desa Cikalahang, Dukupuntang, Cirebon

9. Ikad Budiarso (47), Desa Budur, Ciwaringin, Cirebon

10. Toni (46), Desa Kepuh, Palimanan, Cirebon

11. Jamaludin (49), Desa Srengseng, Krangkeng, Indramayu

12. Wastoni Hamzah (25), Desa Srengseng, Krangkeng, Indramayu

13. Toni, dari Kepoh.

Delapan Orang Masih Tertimbun

Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyampaikan saat ini masih ada delapan orang tertimbun longsoran tambang galian C Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.

"Ada 14 orang yang meninggal, empat terluka, dan kemungkinan yang masih tertimbun ada delapan orang," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman saat mengunjungi RSUD Arjawinangun.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved