Rabu, 1 Oktober 2025

Bahan Peledak Kedaluwarsa Maut di Garut

Pengurus Desa Sagara Garut Bantah Warganya Memulung Sisa Ledakan Amunisi Kedaluwarsa: Dilibatkan

Aparatur Desa Sagara Garut tidak terima warganya disebut memulung sisa pemusnahan amunisi kedaluwarsa. Warga mengaku sering dilibatkan TNI.

Editor: Erik S
Tangkapan Layar
LEDAKAN AMUNISI KEDALUWARSA- Rustiawan sebelum tragedi ledakan maut di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (12/5/2025). 

"Tembaga atau besi bekas dari granat atau mortir, itu yang biasanya masyarakat ambil," ujarnya, dilansir tayangan YouTube Kompas TV. 

Mereka kemudian menjadi korban lantaran tidak menyadari, masih ada bahan peledak yang belum meledak sepenuhnya. 

"Korban-korban yang meninggal dunia di lokasi ledakan saat ini sudah dievakuasi ke RSUD Pameungpeuk untuk otopsi dan pemulasaran jenazah," ujarnya lagi.  

Kristomei pun mengungkapkan, lahan yang digunakan untuk lokasi peledakan merupakan lahan BKSDA Kabupaten Garut

"Lahan yang sudah rutin digunakan untuk pemusnahan amunisi expired," ujarnya.

Baca juga: 13 Orang Tewas di Garut, Anggota DPR Desak TNI Evaluasi Prosedur Pemusnahan Amunisi 

Berikut nama korban tewas ledakan amunisi atau bom kedaluwarsa di Garut Selatan.

Korban TNI

1. Kolonel Antonius Hermawan
2. Mayor Anda Rohanda
3. Kopda Eri Dwi Priambodo
4. Patu Aprio Setiawan

Korban Sipil

1. Iyus Ibing
2. Erus Setiawan
3. Iyus (Cimerak)
4. A Toto
5. Endang
6. Ipan
7. Anwar
8. Agus Jebrag
9. Dadang (Karang Taruna)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Detik-detik Rustiawan Cs Terekam Kamera Sebelum Tragedi Ledakan di Garut, Sudah Sering Bantu TNI

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved